TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Vietnam U19, Hua Hien Vinh memberikan pembelaan kepada anak didiknya setelah kekalahan telak di Piala AFF U19 2024.
Ya, Vietnam baru saja menelan kekalahan memalukan dengan skor telak melawan Australia di Grup B Piala AFF U19 2024.
Dalam laga matchday kedua Grup B, laga Vietnam vs Australia digelar di Stadion Gelora 10 November, Minggu (21/7/2024).
Australia yang memiliki kualitas skuad dan permainan lebih baik tanpa ampun membantai Vietnam dengan skor 6-2.
Bagi Australia, kemenangan telak atas Vietnam seakan mempertegas performa impresif mereka di Piala AFF U19 2024.
Kini, Australia di ambang lolos ke semifinal dengan status juara grup setelah meraup dua kemenangan beruntun.
Baca juga: Dibantai Australia di Piala AFF U19: Rapor Vietnam Kian Jeblok, Bukan Lagi Lawan Sepadan Garuda
Sementara bagi Vietnam, kekalahan memalukan melawan Australia membuat nasib mereka di ujung tanduk.
Apalagi pada laga pertama alias sebelum kalah telak jumpa Australia, Vietnam hanya mampu meraih satu poin.
Raihan satu poin tersebut didapatkan Vietnam saat bermain imbang melawan Kamboja dengan skor 1-1.
Kini, posisi Vietnam benar-benar terpojok lantaran hanya mampu meraih satu poin dari dua laga pembuka Grup B.
Dengan menyisakan satu laga sisa saja, Vietnam harus menjalani berbagai skenario rumit untuk lolos ke semifinal.
Selain harus memenangkan laga terakhir, Vietnam juga perlu bergantung dengan klasemen akhir grup lain untuk lolos.
Berkaca dari kondisi tersebut, posisi Vietnam benar-benar tidak menguntungkan setelah tumbang di tangan Australia.
Menyikapi kondisi terpojoknya Vietnam di babak penyisihan Piala AFF U19, Hua Hien Vinh selaku pelatih angkat bicara.
Pertama soal kekalahan telak melawan Australia, Hua Hien Vinh mengaku sudah memprediksinya.
Kekuatan Australia sebagai tim terkuat tak bisa dipungkiri oleh Hua Hien Vinh.
Hanya saja yang membuatnya kaget yakni timnya bisa kalah dengan skor telak atas Australia.
"Meski tim ini bermain lebih baik dan bekerja lebih keras, kami tetap saja kalah dari Australia," ujar Hua Hien Vinh dilansir Soha.
"Sesuai prediksi kami sebelum turnamen, Australia adalah tim terkuat grup ini sekaligus kandidat teratas di kejuaraan ini,"
"Kini kami akan mencoba menggunakan skuad terbaik kami untuk menang pada alaga terakhir melawan Laos,"
"Tim ini akan mencoba mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin demi meraih tiga poin," tukasnya.
Ditanya soal alasan kekalahan timnya melawan Australia, pengalaman dianggap menjadi hal pembedanya.
Hua Hien Vinh merasa skuad yang ia miliki tidak memiliki pengalaman yang cukup untuk mengimbangi Australia.
"Vietnam U19 masih minim pengalaman bertanding di turnamen internasioanl, meski kami sudah sempat menjalani tiga laga ujicoba di China," akui Hua Hien Vinh.
"Namun itu belum cukup bagi para pemain untuk berlatih dan melangkah menuju turnamen yang lebih kompetitif," alibinya.
Jika menilik klasemen, Vietnam memang butuh keajaiban untuk sekedar bisa lolos ke semifinal Piala AFF U19.
Selain wajib mengalahkan Laos dengan skor telak pada laga penutup, Vietnam perlu bergantung klasemen grup lain.
Seandainya mampu mengalahkan Laos, Vietnam bakal meraup empat poin di akhir klasemen Grup B.
Dengan raihan empat poin, Vietnam kemungkinan akan menempati posisi kedua atau ketiga tergantung hasil laga lainnya.
Jika menempati posisi kedua dengan empat poin, maka Vietnam perlu berharap klasemen akhir dari Grup A dan Grup B.
Agar tidak ada tim yang memiliki poin atau selisih gol lebih baik, jika tim besutan Vietnam ingin lolos semifinal.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)