News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Piala Presiden 2024

Suporter Bali United Desak Teco Mundur, Asisten Pelatih Pasang Badan

Penulis: Abdul Majid
Editor: Acos Abdul Qodir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Asisten pelatih Bali United, I Gde Mahatma Dharma alia Dede (tengah) saat menghadiri post match conference kontra Persija Jakarta di Media Center Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Jumat (26/7/2024). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Suporter Bali United, Semeton Dewata terdengar menyanyikan yel-yel sindiran agar sang pelatih Stefano Cugurra alias Teco mundur.

Desakan mundur itu dikarenakan Teco gagal membawa Bali United melaju ke babak semifinal Piala Presiden 2024.

Bali United yang bertindak sebagai tuan rumah grup B justru berada di dasar klasemen dengan torehan tiga poin dari hasil dua kali kekalahan dan sekali kemenangan.

Mendengar desakan itu, asisten pelatih Bali United, I Gde Mahatma Dharma alia Dede angkat bicara.

Dede menegaskan, dirinya justru mendukung Teco karena pelatih asal Brasil tersebut telah mencatatkan tiga kali juara Liga 1.

Ia mengingatkan, Teco pernah membawa Persija juara tahun 2018, kemudian giliran Bali United juara pada tahun 2019 dan 2022/2023.

“Saya sebagai asisten pelatih support sepenuhnya coach Teco. Apalagi yang diragukan dengannya? Tidak ada pelatih yang bisa raih tiga kali juara, di Persija sekali, bersama Bali United dua kali,” kata Dede seusai laga kontra Persija di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Jumat (26/7/2024).

Baca juga: Termasuk Saddil Ramdani, Ini 3 Rumor Transfer Persib Bandung Menjelang Kick-off Liga 1

Sementara, mengenai permainan Bali United yang dianggap menonton, Dede juga menyangkal hal tersebut.

Ia pun membuktikan bahwa Bali United masih bisa kembali ke top performa, seperti halnya laga pamungkas grup B ini yang bisa menaklukkan Persija Jakarta dengan skor 3-0.

“Yang mereka bilang permainan monoton, menang kok, juara kok, penampilan pemain bagus kok. Memang kadang-kadang kualitas pemain pengaruhi permainan,” pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini