News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Inggris

Anehnya Manchester City, Alergi Gelar Community Shield tapi Paling Nafsu Juara Liga Inggris

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bek Manchester City Kroasia #24 Josko Gvardiol berpose dengan trofi Liga Premier setelah upacara penyerahan setelah pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Manchester City dan West Ham United di Stadion Etihad di Manchester, barat laut Inggris, pada 19 Mei 2024. - Manchester City menciptakan sejarah sepakbola Inggris pada hari Minggu, mengalahkan West Ham 3-1 untuk memenangkan gelar Liga Premier keempat berturut-turut yang belum pernah terjadi sebelumnya. (Photo by Oli SCARFF / AFP)

TRIBUNNEWS.COM - Sorotan tajam tertuju pada kiprah Manchester City yang akan menjalani laga Community Shield, Sabtu (10/8/2024) kick-off jam 21.00 WIB, besok malam.

Kebetulan, lawan yang dihadapi Manchester City di final Community Shield kali ini ialah tetangga berisiknya, Manchester United.

Stadion Wembley bakal menjadi arena duel Manchester City vs Manchester United memperebutkan trofi ajang tersebut.

Bagi Manchester City, gelar Community Shield tampaknya bukanlah trofi yang dijadikan incaran setiap awal musimnya.

Hal itu dibuktikan dengan rentetan kekalahan yang didapatkan Manchester City tiap kali berlaga di Community Shield.

Dalam tiga edisi terakhir, Manchester City tercatat selalu menelan kekalahan melawan tiga tim berbeda di ajang tersebut.

Baca juga: Prediksi Skor Manchester City vs Manchester United Community Shield, Tembok Setan Merah Bolong

Manajer Spanyol Manchester City Pep Guardiola memberi isyarat di pinggir lapangan selama pertandingan sepak bola Community Shield FA Inggris antara Arsenal dan Manchester City di Stadion Wembley, di London, 6 Agustus 2023 (JUSTIN TALLIS / AFP)

Dimulai pada edisi 2021, di mana Manchester City kalah tipis melawan Leicester City dengan skor satu gol tanpa balas.

Setahun berselang, kekalahan lebih telak diderita Manchester City saat ditumbangkan Liverpool dengan skor 3-1.

Teranyar pada edisi terakhir tahun lalu, Manchester City kalah dengan cara dramatis melawan Arsenal lewat adu penalti.

Rentetan tiga kekalahan tersebut menjadi tanda Manchester City tak terlalu bernafsu memenangkan Community Shield.

Padahal sebelumnya Manchester City selalu berjuang meraih gelar Community Shield beruntun tepatnya edisi 2018 dan 2019.

Kini, Pep Guardiola selaku pelatih terlihat seringkali memainkan kombinasi pemain pengalaman dan muda saat bertarung di Community Shield.

Meskipun hal itu terasa wajar, tetap saja keputusan Guardiola dipertanyakan, mengingat ada gelar juara yang diperebutkan.

Alhasil rasa gengsi seharusnya bisa membuat Manchester City lebih bernafsu lagi untuk memenangkan Community Shield.

Dan pada edisi kali ini, Manchester City selaku juara Liga Inggris bakal bertemu Manchester United sebagai juara Piala FA.

Menarik dinanti apakah Manchester City akan tampil apa adanya melawan tetangga berisiknya itu dalam laga besok malam.

Manajer Spanyol Manchester City Pep Guardiola (kiri) dan manajer Arsenal asal Spanyol Mikel Arteta (kanan) berpelukan jelang kick-off pertandingan sepak bola Community Shield FA Inggris antara Arsenal dan Manchester City di Stadion Wembley, di London, 6 Agustus 2023. (JUSTIN TALLIS / AFP)

Melihat sejarah prestasi Manchester City di Community Shield, memang tidak terlalu memihak The Citizens.

Hanya saja hal itu tetap saja tak mengubah fakta bahwa Manchester City era Guardiola selalu jadi kandidat terkuat juara Liga Inggris setiap musimnya.

Guardiola pernah mengatakan bahwa siapapun klub Inggris boleh-boleh saja merebut trofi Community Shield dari tangannya.

Namun pada waktu bersamaan, Guardiola menegaskan akan membalas hal itu dengan memenangkan gelar Liga Inggris pada akhir musimnya.

"Kami telah kalah dalam tiga edisi Community Shield secara beruntun sebelumnya," kata Guardiola setelah kalah melawan Arsenal di final Community Shield pada tahun lalu.

"Tapi kami pasti memenangkan gelar Liga Inggris," tukasnya menambahkan.

Dan kenyataannya demikian, Guardiola berhasil membuktikan omongannya tersebut dengan membawa Manchester City juara Liga Inggris dalam empat musim terakhir.

Padahal sebelum mampu memenangkan gelar Liga Inggris pada akhir musim, Manchester City biasanya kalah di laga perebutan juara Community Shield.

Hal itu seakan menjadi tanda bahwa Manchester City alergi gelar Community Shield, namun sangat bernafsu di Liga Inggris.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini