TRIBUNNEWS.COM - Fan AC Milan, Milanisti dibuat kaget oleh Luka Jovic yang menantang kutukan nomor 9. Mantan pemain Real Madrid itu diindikasikan bertahan di San Siro setelah gagal menjadi alat barter.
Luka Jovic sejatinya tidak berada dalam rancangan skema permainan pelatih baru AC Milan, Paulo Fonseca.
Oleh karena itu manajemen berniat untuk menggunakan penggawa timnas Serbia itu sebagai pelicin, memasukkan namanya dalam kesepakatan transfer pemain AS Roma, Tammy Abraham.
Tammy Abraham dinilai lebih dibutuhkan Fonseca, ketimbang Jovic.
Akan tetapi tingginya banderol harga yang ditetapkan AS Roma, membuat AC Milan harus memutar otak untuk merealisasikan transfer sang bomber.
Rossoneri sudah mencoba memasukkan Jovic ke dalam proposal untuk Abraham kepada Roma.
Akan tetapi, dalam laporan Calciomercato, penyerang kelahiran 23 Desember 1997 itu menolak dijual.
Luka Jovic juga sudah menepikan tawaran dari Zenit St. Petersburg dan beberapa klub Arab Saudi. Mantan penyerang Real Madrid itu kelihatan ingin bertahan di AC Milan.
Di tengah ketidakjelasan nasibnya, tiba-tiba nama Jovic muncul dengan seragam AC Milan bernomor punggung 9.
Pada Senin (12/8/2024) waktu setempat, toko online AC Milan terpantau menjual replika kostum pemain dengan nama Jovic di atas nomor 9.
Munculnya nama Jovic dengan kostum nomor 9 itu menjadi indikasi bahwa pada akhirnya sang penyerang akan bertahan.
Pada dasarnya, AC Milan ditengarai sudah berjaga-jaga mengantisipasi kegagalan mendatangkan striker lain dengan memperpanjang kontrak Jovic.
Situasi memang masih bisa berubah mengingat apa pun dapat terjadi selama bursa transfer masih terbuka.
Baca juga: Keputusan Sulit Alvaro Morata usai Dipinang AC Milan, Sang Bomber Akhiri 7 Tahun Ikatan Suci
Namun, untuk sementara Jovic masih berstatus pemain AC Milan dengan awalan Liga Italia 2024/2025 tinggal menghitung hari. Yang menarik, kalau pada akhirnya bertahan di AC Milan, Luka Jovic berarti menantang kostum terkutuk di klub tersebut.
Sudah bukan rahasia lagi bahwa kostum bernomor punggung 9 AC Milan sering membawa sial buat pemakainya.
Setelah terakhir Filippo Inzaghi pada 2011-2012, baru Olivier Giroud yang bisa menaklukkan kostum nomor 9 AC Milan dalam 3 musim terakhir.
Alessandro Matri, Fernando Torres, Mattia Destro, Luiz Adriano, Gianluca Lapadula, Andre Silva, Gonzalo Higuain, dan Krzysztof Piatek tercatat tidak sukses sebagai pemakai seragam nomor 9 AC Milan.
Sebelum ini, Luka Jovic sendiri memakai kostum nomor 15 di AC Milan.
Statistiknya lumayan untuk ukuran pemain yang jarang diturunkan sebagai starter. Dalam 30 penampilan musim lalu dengan total 1.261 menit bermain, Jovic bisa mencetak 9 gol.
Di sisi lain, layak untuk dinantikan, apakah manajemen AC Milan berhenti kepada Tammy Abraham untuk dijadikan tandem Alvaro Morata.
Sebab, sejumlah nama striker muda yang tengah naik daun, juga dikaitkan dengan Rossoneri.
Di antaranya ialah Jonathan David, Armando Broja, hingga Benjamin Sesko.
(Tribunnews.com/Giri)