TRIBUNNEWS.COM - Ilkay Gundogan akan segera balikan dengan tim lamanya, Manchester City.
Barcelona dikabarkan akan memutuskan hubungan dengan Ilkay Gundogan setelah setahun bersama klub Catalan itu.
Ditambah, Barcelona telah mendapatkan penggantinya, yakni Dani Olmo.
Terlebih, Barcelona bukan lagi ditukangi oleh Xavi Hernandez lagi, melainkan Hansi Flick.
Dengan begitu, akan susah bagi Gundogan untuk menembus skuad utama Barcelona.
Gaji tinggi pemain Jerman itu diduga menjadi motif di balik Barcelona membuka pintu lebar-lebar untuk mencari klub baru.
Dikutip dari Capology, Ilkay Gundogan memperoleh gaji pokok kotor sebesar €18.750.000 untuk musim 2024/2025, atau €360.577 per minggu, belum termasuk bonus.
Kondisi itu diyakini membuat Gundogan pergi dan tidak ingin merepotkan Barcelona.
Jika memaksa untuk tetap tinggal, maka Gundogan hanya memberatkan neraca keuangan Barcelona.
Maka sebab itu Gundogan pasrah dan lebih memilih untuk pindah.
Baca juga: Hasil Klasemen Liga Spanyol: Debut Julian Alvarez Tak Berbekas, Real Madrid Gagal Ikuti Barcelona
Diketahui, kontrak Gundogan di Barcelona masih aktif hingga tahun 2026.
Dikutip Transfermarkt, para peminat Gundogan harus rela merogoh kocek sebesar Rp 260 miliar untuk mendatangkannya.
Di sisi lain, beberapa klub dari Qatar dan Arab Saudi juga berminat menebus klausul pelepasannya dari Barcelona.
Tak hanya itu, klub raksasa Turki, Galatasaray juga berminat berminat untuk mendatangkannya.
Akan tetapi, Gundogan tampaknya sudah menemukan klub yang akan dibelanya.
Dikabarkan Gundogan memilih klub lamanya, Manchester City.
Kabar itu diumumkan oleh pakar transfer ternama, Fabrizio Romano.
Bahkan Manchester City blak-blakan telah melakukan negosiasi dengan agen Gundogan.
Di sisi lain, Pep Guardiola juga telah membuka pintu untuk rujuk dengan Gundogan.
"Manchester City telah menghubungi kubu Ilkay Gündogan terkait potensi kembalinya gelandang Jerman tersebut."
"City dan Pep Guardiola terbuka untuk mempertimbangkan kembalinya Gündogan." tulis keterangan Fabrizio Romano.
Patut dinanti apakah rumor tersebut akan terealisasikan.
(Tribunnews.com/Ali)