TRIBUNNEWS.COM - Pemain bintang milik tim Al Hilal, Neymar, masih belum mendapatkan momen dirinya bisa kembali ke lapangan hijau.
Neymar masih dalam masa pemulihan setelah terkena cedera lutut sejak awal musim lalu.
Ia sekiranya menepi hampir setahun lamanya dari Al Hilal dan Liga Arab Saudi.
Meskipun menepi dari lapangan hijau, bukan berarti Neymar tak bisa mengundang sensasi.
Pemain asal Brasil ini punya rencana besar yang akan diwujudkan dalam waktu dekat.
Neymar ternyata sudah mengincar sejak lama untuk membeli sebuah pulau.
Eks pemain Barcelona ini ingin membeli pulau bernama Ilha do Japao.
Ilha do Japao sendiri terletak di Brasil dekat dengan ibu kota Rio de Janeiro.
Hal itu membuat Neymar makin bersemangat untuk membeli pulau tersebut.
Baca juga: Klasemen Liga Arab Saudi Pekan 6: Al Hilal, Al Ittihad, dan Al Nassr Kuasai 3 Besar
Ia disebut mesti mengeluarkan uang senilai 9 juta Euro untuk bisa mendapatkan pulau tersebut.
Saat ini, Ilha do Japao dimiliki oleh investor asal Kanada yang tak diketahui namanya, sebagaimana dikutip dari Sportbild.
Neymar tak tiba-tiba ingin membeli pulau tersebut.
Ia sudah terlebih dahulu berada di sana untuk beradaptasi dan mengamati situasi.
Neymar rela merogoh kocek hingga 50 ribu Euro per hari untuk menginap di sana.
Ia sudah menginap di pulau tersebut untuk beberapa saat.
Karena itu, ia semakin yakin untuk membeli pulau tersebut.
Pulau Ilha do Japao disebut memiliki luas sekitar 3 hektar.
Di sana, ada helipad yang bisa menjadi akses masuk ke pulau tersebut.
Atau, pengunjung juga bisa menggunakan kapal sebagai sarana transportasi lainnya.
Ilha do Japao memiliki sebuah bangunan utama berupa vila yang dilengkapi dua kamar mewah, sebuah kolam ikan koi, dan tiga bungalo yang menghadap ke laut.
Pulau itu bisa memuat hingga 10 orang andai Neymar ingin mengadakan pesta di sana.
Sepertinya hanya tinggal menunggu waktu saja bagi Neymar untuk membeli pulau tersebut.
Mengeluarkan uang 9 juta Euro tak akan menjadi masalah bagi pemain yang pernah membela PSG ini.
Pasalnya ia mendapat bayaran nyaris 100 juta Euro per tahun selama berseragam Al Hilal.
Sekiranya rencana membeli pulau ini akan terwujud terlebih dahulu bagi Neymar ketimbang comeback ke lapangan hijau.
Memang demikian rencana dari pihak Neymar sendiri.
Ia tak ingin buru-buru kembali ke lapangan hijau dengan tujuan dirinya bisa lebih bugar saat bermain.
Neymar ingin menghindari terkena cedera parah lagi saat berlaga bersama Al Hilal.
Untuk itu ia tak terburu-buru untuk bisa bermain bersama Aleksandar Mitrovic dan kolega.
(Tribunnews.com/Guruh)