News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kualifikasi Piala Dunia 2026

Bahrain Sebenarnya Takut Main di GBK, Vietnam dan Australia Pernah Merasakannya

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suporter Timnas Indonesia memberikan dukungan saat melawan Irak pada pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis (6/6/2024).

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Tim Nasional (Timnas) sepak bola Bahrain menolak menjalani pertandingan kualifikasi Piala Dunia di Indonesia.

Bahrain  dijadwalkan bertanding lawan Timans Indonesia  di Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta pada Maret 2025.

Alasan Bahrain karena takut menjadi sasaran ancaman pembunuhan dari sejumlah warganet Indonesia menyusul hasil imbang 2-2 yang kontroversial saat kedua tim berlaga pekan lalu.

Asosiasi Sepak Bola Bahrain (BFA) telah meminta FIFA untuk memindahkan pertandingan ke tempat netral, di luar Indonesia.

Aura GBK yang Menakutkan Lawan

Media Vietnam Bongda24H menyindir Bahrain yang cari-cari alasan.

Padahal sebenarnya Bahrain takut bertandang ke markas Timnas Indonesia.

"Timnas Bahrain takut bermain di Indonesia," tulis judul berita di Bongda24H.

Tulisan tersebut mengacu pada keterangan resmi BFA di akun Instagram mereka.

Mereka juga menuliskan perkiraan hasil yang akan didapatkan oleh BFA.

Menurut mereka, FIFA kecil kemungkinan untuk menerima permintaan Bahrain.

Media tersebut menyebut bahwa FIFA harus bekerja sama penuh dengan tim tuan rumah, dalam hal ini adalah Timnas Indonesia.

Indonesia tentu akan menolak permintaan Bahrain.

"FIFA belum merespons permintaan Bahrain. Kendati demikian pengamat yakin kemungkinan permohonan BFA disetujui cukup rendah," tulis Bongda24H.

"Karena FIFA harus bekerja sama dengan tuan rumah, dalam hal ini Indonesia, terkait perubahan lokasi."

FIFA memang pernah mengubah lokasi pertandingan dalam babak Kualifikasi Piala Dunia.

Namun, keputusan tersebut berdasarkan pertimbangan keamanan dan alasan politik di negara tuan rumah saat ini.

Sebagai contoh ada Palestina yang memilih bermarkas di Malaysia selama ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026, karena situasi dalam negeri tidak kondusif.

Jika disetujui, maka kasus tersebut bakal jadi preseden bagi negara lainnya untuk meminta pertimbangan serupa dengan Bahrain di masa depan.

"Pada kenyataannya, FIFA pernah mengubah lokasi beberapa laga Kualifikasi Piala Dunia," tulis Bongda24H.

"Hanya saja keputusan itu pada umumnya terkait dengan keamanan dan alasan politis alih-alih permintaan satu pihak. Dalam kasus Bahrain, jika FIFA menyetujuinya, ini akan menjadi preseden buruk bagi tim lain," tutupnya.

Australia dan Bahrain Pernah Mengalami di GBK

 Bongda24H  pernah mengulas bagaimana suasana di GBK ikut mempengaruhi performa Timnas Vietnam saat bertanding melawan Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Pertandingan yang digelar pada 21 Maret 2024 itu tampaknya membuat pelatih Vietnam saat itu Philippe Troussier dalam tekanan besar.

 "Gelora Bung Karno merupakan stadion terkenal dan memiliki salah satu kapasitas terbesar di Asia (77.000) kursi. Yang perlu diperhatikan adalah efek suara yang mengerikan di dalam stadion."

"Dengan antusiasme suporter tuan rumah, efek suara yang ada di GBK mampu memberikan tekanan yang besar dan membuat jera semua lawan yang berlaga di sana," tulis Bongda kala itu.

Saat itu Vietnam akhirnya kalah dari  Indonesia dengan skor minim 0-1.

Pengakuan Pemain Australia

Pemain Timnas Australia Keanu Baccus juga berusaha menyembunyikan rasa takutnya saat akan bermain di GBK pada lanjutan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026,  Selasa (10/9/2024) lalu.

"Itu pertandingan  luar biasa; 90.000 (penonton), tak ada rasa takut, bermain dengan usaha keras dan semoga mendapat hasil akhir baik," kata Baccus di Canberra Times.

Pantauan Tribunnews.com, sepanjang pertandingan penonton yang hadir sekitar 70 ribu orang tak henti-hentinya 'menteror' Australia.

Bahkan Australia kelihatan gugup kesulitan untuk memasukkan bola ke gawan Indonesia.

Alhasil pertandingan imbang 0-0 tanpa gol.

 

 

 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini