News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Italia

Venezia Amburadul di Liga Italia, Pelatih Jay Idzes Masih Pede Bisa Bangkit

Penulis: Hafidh Rizky Pratama
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Starting line-up Venezia menghadapi Real Vicenza di laga uji coba yang berlangsung di Falcade, Rabu (17/7/2024) malam WIB. Jay Idzes bermain sejak awal.

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Venezia, Eusebio Di Francesco mengaku masih percaya diri meski timnya meraih hasil ambyar di Liga Italia.

Pelatih Jay Idzes itu masih yakin bahwa Venezia dapat bangkit dan meraih kemenangan.

Venezia kembali menelan kekalahan atas Atalanta pada pekan ke-8 Liga Italia, pada Minggu (20/10/2024) malam.

Adapun duel Venezia vs Atalanta yang digelar di Pier Luigi Penzo Stadium berakhir dengan skor 0-2.

Venezia menyerah buntut dua gol Atalanta yang dicetak Mario Pasalic pada menit ke-7 dan Mateo Retegui menit ke-47.

Aksi pemain Timnas Indonesia, Jay Idzes saat debut di Serie A pada laga Fiorentina vs Venezia, Minggu (26/8/2024) malam WIB. (Instagram @jayidzes)

Pada laga ini, Jay Idzes starter dan tampil penuh 90 menit.

Ia diplot sebagai bek tengah dalam formasi 3-4-2-1 racikan pelatih Eusebio di Francesco. 

Namun sayangnya, bang Jay tak mampu membawa Venezia merengkuh kemenangan.

Hasil minor tersebut membuat Jay Idzes dkk terpuruk di dasar klasemen sementara Liga Italia musim ini dengan nilai empat poin.

Kondisi ini tentu membuat Venezia semakin buruk di Liga Italia.

Sebab, Jay Idzes dkk hanya mampu menang sekali, satu kali imbang, dan enam kali kalah dari lawannya di Liga Italia.

Meski begitu, pelatih Venezia Eusebio Di Francesco tetap optimis melihat semangat juang timnya.

Ia merasa yakin karena melihat bahwa tim masih hidup dan terus percaya pada pekerjaan yang mereka lakukan.

Ekspresi pelatih AS Roma, Eusebio Di Francesco dalam laga leg pertama perempat final Liga Champions kontra FC Barcelona di Stadion Camp Nou, Barcelona, Spanyol, Kamis (5/4/2018) dini hari WIB. (BolaSport.com/AFP/Filippo Monteforte)

Baca juga: Jay Idzes Disorot Media Italia, Dianggap Jadi Biang Kekalahan Venezia dari Atalanta

"Melihat tim ini tetap bersemangat dan terus percaya pada pekerjaan yang dilakukannya, saya jadi yakin. Kami tidak boleh menyerah," kata Di Francesco dalam laman resmi klub.

"Kami harus fokus pada tujuan akhir dan tidak membiarkan diri kami berkecil hati dengan situasi saat ini," ujarnya.

Pelatih Jay Idzes pun berjanji akan membawa Venezia bangkit dan mengalihkan fokus mereka ke partai berikutnya melawan Monza.

Ia pun berharap agar Venezia dapat meraih kemenangan dan menebus tiga kekalahan beruntun sekaligus keluar dari zona degradasi.

"Sekarang kami memikirkan pertandingan melawan Monza, di mana kami ingin menebus kekalahan tiga kali berturut-turut ini," kata Di Francesco.

Lebih lanjut, Di Francesco mengakui bahwa timnya memiliki pendekatan yang tepat di awal pertandingan dengan memberikan tekanan tinggi di area lawan. 

Namun, kesalahan-kesalahan yang dilakukan pemainnya pada dua gol yang diterima menjadi penyebab utama kekalahan mereka.

"Pendekatan kami terhadap permainan sudah tepat, kami memberikan banyak tekanan di area pertahanan lawan, tetapi kami justru dihukum karena kesalahan kami sendiri," kata Di Francesco.

"Di Serie A, di level ini, setiap kesalahan kecil dapat merugikan kami." 

"Tetapi masih terlalu dini, dan masih banyak pertandingan yang harus kami lalui." 

"Kami perlu memperbaiki kesalahan ini dan bekerja keras. Pertandingan mendatang akan menjadi penting bagi jalan kami," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini