Baca tanpa iklan
Lautaro Martinez Bidik Rekor, Satu Gol Lagi Lewati Adriano, Topskor Non-Italia di Nerazzurri
TRIBUNNEWS.COM- INTER Milan yang belum terkalahkan akan mengunjungi Young Boys yang belum meraih kemenangan saat kedua tim melanjutkan perjalanan di Liga Champions fase liga pekan ketiga di Stadion Wankdorf, Kamis (24/10) dini hari.
Nerazurri telah mengumpulkan empat poin tanpa kebobolan di awal musim UCL ini, sementara tuan rumah mengalami awal yang buruk di fase liga yang baru dengan kalah dua kali beruntun tanpa bisa cetak gol.
Setelah meraih hasil imbang pada laga pembuka di kandang Manchester City pertengahan bulan lalu, Inter mengamankan kemenangan pertama di Liga Champions musim ini dengan menggilas Red Star Belgrade 4-0 di San Siro dua pekan kemudian.
Dengan tetap mempertahankan sebagian besar skuat yang mencapai final 2023, pelatih Simone Inzaghi mengandalkan pengalaman untuk menavigasi jalan menuju babak sistem gugur.
Inter menjadi satu-satunya klub dengan usia rata-rata di atas 30 tahun.
Sejak memulai musim pertama mereka di Champions League di bawah asuhan Inzaghi pada tahun 2021, mereka telah mencatatkan lebih banyak clean sheet dibandingkan tim lain - termasuk empat dari lima pertandingan terakhir mereka.
Dan pendekatan yang mengutamakan keselamatan telah menjadi dasar dari petualangan mereka di Eropa baru-baru ini.
Meskipun baru-baru ini mereka mulai kebobolan di Serie A - di mana mereka juga mencetak lebih dari dua gol per pertandingan - Nerazzurri baru-baru ini bangkit kembali dari kekalahan derbi dari AC Milan dengan memenangkan tiga pertandingan domestik, selain mengalahkan Red Star.
Secara keseluruhan, Inter hanya kalah sekali dari sepuluh pertandingan musim ini.
Dan mereka akan bertolak ke Bern dengan bekal kemenangan atas Roma dalam laga sengit akhir pekan lalu. Lautaro Martinez mencetak gol penentu kemenangan 0-1 di akhir sebuah serangan balik cepat.
Namun, sang pemegang Scudetto belum pernah menang dalam tiga laga tandang terakhir di Liga Champions. Jadi, Inzaghi akan menuntut untuk mengakhiri puasa kemenangan timnya di Stadion Wankdorf dini hari nanti.
Inzaghi telah merotasi para penyerang akhir-akhir ini, sehingga Mehdi Taremi atau Marko Arnautovic mungkin akan masuk ke dalam tim inti.
Namun sang penyerang yang sedang dalam kondisi fit, Marcus Thuram dan sang kapten, Lautaro Martinez, akan menjadi pilihan utama.
Nama terakhir kini hanya membutuhkan satu gol lagi untuk menjadi pencetak gol terbanyak non-Italia sepanjang masa bagi Nerazzurri.
Sementara golnya ke gawang Red Star dua pekan lalu telah membuatnya menyamai rekor Adriano (14 gol) sebagai pencetak gol terbanyak di Champions League. Kini, dia berpeluang melewati rekor striker asal Brasil tersebut.
Di kubu Young Boys, mereka pasti harus mempersiapkan diri untuk pertemuan kompetitif pertama mereka dengan Inter disertai rasa was-was.
Pasalnya, juara Swiss ini merupakan salah satu dari delapan tim yang menelan kekalahan dalam dua pertandingan pertama mereka di Liga Champions, dengan kebobolan delapan gol dalam prosesnya.
Mereka dihajar 5-0 oleh Barcelona di Montjuic, dua pekan setelah kekalahan memalukan di kandang sendiri dari Aston Villa 3-0.
Kekalahan kedua mereka membuat mereka berada di posisi terakhir dalam klasemen 36 tim.
Pasukan asuhan pelatih sementara, Joel Magnin ini benar-benar harus medaki gunung terjal untuk lolos ke babak playoff.
Prakiraan susunan Pemain
Young Boys 4-2-3-1
Van Ballmoos; Athekame, Camara, Benito, Hadjam; Niasse, Lakomy; Monteiro, Ugrinic, Colley; Itten
Inter Milan 3-5-2
Sommer; Bisseck, De Vrij, Bastoni; Dumfries, Frattesi, Barella, Mkhitaryan, Dimarco; Martinez, Taremi
(Tribunnews/den)