TRIBUNNEWS.COM - Juventus harus merasakan pahitnya kekalahan saat menghadapi Stuttgart di Liga Champions, Rabu (23/10/2024) dini hari.
Meski bertindak sebagai tuan rumah, Juventus tak bisa berbuat banyak dan menyerah dengan skor 0-1 atas Stuttgart.
Ini menjadi kekalahan perdana Juventus di era kepelatihan Thiago Motta.
Kekalahan ini terasa makin menyakitkan lantaran dialami di kandang sendiri.
Sejauh ini, Motta berhasil menyingkirkan awan kelabu yang menghiasi Juventus Stadium dalam beberapa waktu terakhir.
Ia membawa Juventus bermain atraktif dan efektik.
Hal itu bertolak belakang dengan era Massimiliano Allegri yang lebih mementingkan hasil akhir.
Namun, hal tersebut juga yang menjadi masalah Juventus.
Saat tak bisa tampil atraktif, Bianconeri kesulitan memegang kendali pertandingan.
Baca juga: Hasil Liga Champions Tadi Malam: AC Milan Menang, tapi Rafael Leao Masih Kena Semprot Paulo Fonseca
Di laga melawan Stuttgart ini, mereka benar-benar kalang kabut.
Motta bahkan mengakui tim asal Jerman itu memang tampil lebih baik sejak menit pertama.
"Stuttgart benar-benar berhak menerima kemenangan ini, mereka tampil lebih baik dari kami sejak menit pertama," kata Thiago Motta dikutip dari Football Italia.
"Kami tidak bisa memutus mereka yang terus mengendalikan pertandingan."
"Ketika Anda tidak mengontrol pertandingan, Anda akan dalam masalah," sambungnya.
Apa yang dialami Juventus atas Stuttgart ini juga terasa semakin horor.
Pasalnya kekalahan pertama mereka datang saat berada di pekan krusial.
Pekan ini, Juve tak hanya akan menjalani laga Liga Champions saja.
Mereka akan bertanding di kancah Liga Italia pada akhir pekan nanti.
Masalahnya, lawan yang akan dihadapi pasukan Bianconeri bukanlah musuh sembarangan.
Dusan Vlahovic dan kolega akan menjalani duel bertajuk Derby d'Italia melawan Inter Milan.
Dengan momentum negatif seperti ini, Juventus mesti berjuang keras saat berhadapan dengan Inter Milan nanti.
Thiago Motta mesti mengawal anak asuhnya untuk segera melupakan dan bangkit dari kekalahan kontra Stuttgart ini.
"Kami harus segera mengikhlaskan kekalahan ini secepat mungkin," papar Thiago Motta.
"Mungkin akan sulit, tetapi kami harus kembali berdiri untuk bersiap melawan Inter Milan," jelasnya.
(Tribunnews.com/Guruh)