TRIBUNNEWS.COM - Pemain Timnas Indonesia, Jay Idzes menunjukkan aksi gila saat melawan Inter Milan pada pekan ke-11 Liga Italia, Senin (4/11/2024) dini hari WIB.
Bek Venezia itu sempat membuat pertahanan Inter Milan berantakan dengan aksi solo run dan melewati tiga pemain, hingga nyaris mencetak assist.
Diketahui, Jay Idzes baru saja tampil membela Venezia saat bertandang ke markas Inter Milan, Giuseppe Meazza.
Bek Timnas Indonesia itu kembali bermain setelah absen kala Venezia menang 3-2 atas Udinese pekan lalu.
Pada laga ini, Jay Idzes dipercaya pelatih Eusebio Di Francesco bermain penuh 90 menit.
Kali ini, Jay Idzes bermain sebagai bek tengah sebelah kiri dalam formasi 3-5-2.
Kembali dipercaya sebagai starter, Jay Idzes pun menunjukkan kelasnya.
Terdapat momen yang memperlihatkan aksi gila Jay Idzes sukses membuat pertahanan Inter Milan kalang kabut.
Kejadian tersebut terjadi pada babak pertama, kala itu Jay Idzes melakukan solo run menyisir lapangan sisi kiri.
Kemudian, Jay Idzes pun berhasil melewati tiga pemain dan merangsek masuk ke pertahanan Inter.
Bek Timnas Indonesia itu tampak melewati Nicolo Barella hingga bek sayap Inter, Denzel Dumfries.
Setelah itu, Jay Idzes pun langsung melepaskan umpan silang ke kotak penalti dengan kaki kirinya.
Umpan Jay Idzes sejatinya dapat diterima penyerang Venezia Gaetano Oristanio.
Sayangnya, tembakan jarak dekat yang dilepaskan penyerang asal Italia itu dapat ditepis kiper Inter Milan, Yann Sommer.
Baca juga: Jay Idzes Cs Tampil Solid Lawan Inter Milan, Pelatih Venezia Berikan Pujian Setinggi Langit
Tentu saja hal tersebut bisa disebut aksi gila.
Sebab Jay Idzes yang notabene merupakan pemain berposisi bek tengah dan berpostur 190 cm itu diluar dugaan bisa melakukan sprint kencang tersebut.
Bahkan, ditengah-tengah sedang sprint, Jay Idzes pun juga mempu melepaskan umpan dengan akurat.
Berdasarkan data Sofascore, Jay jadi satu di antara pemain Venezia yang tampil bagus.
Jay diberikan rating dengan angka 7,3. Rating ini hanya kalah dari kiper tim tamu Filip Stankovic yang mendapatkan rating 8,3.
Pada laga ini, Jay tak kalah dalam duel udara dan memenangi duel perebutan bola tiga kali dari lima duel yang terjadi.
Selain itu, Jay juga tercatat membuat satu umpan kunci.
Akurasi umpannya pun mencapai 86 persen di pertandingan ini.
Penampilan solid Jay Idzes itu terbukti membuat Inter kesulitan.
Terbukti Nerazzurri hanya mampu mencetak satu gol di laga ini.
Di sisi lain, pelatih Venezia Eusebio Di Francesco mengaku puas dengan performa anak asuhnya mesti timnya kalah atas Inter Milan.
"Malam ini saya menyukai sikap tim," kata Eusebio Di Francesco dikutip dari laman resmi klub.
"Bahkan pada akhirnya kami membuat Inter dalam tekanan, menciptakan berbagai situasi berbahaya."
"Kami tahu, kami mengambil risiko dengan bermain terbuka karena berkaca kemampuan mereka dalam melakukan serangan balik."
"Namun, ketika Anda memiliki tiga peluang gol, Anda harus mencetak gol," tandasnya.
Lebih lanjut, Eusebio Di Francesco menyebut bahwa Venezia bermain sangat baik.
Ia mengapresiasi anak asuhnya yang mengerahkan segala usahanya untuk memberi perlawanan juara bertahan Liga Italia tersebut.
"Hari ini kami bermain bagus melawan juara Italia dan para pemain mengerahkan segala yang mereka miliki di lapangan," kata Eusebio Di Francesco.
"Saya senang dengan sikap tim dan itu akan memberi kami kekuatan untuk pertandingan selanjutnya," tutupnya.
(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama)