TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Fenerbahce Jose Mourinho terkena denda sekitar Rp472 juta dari Federasi Sepak Bola Turki (FA Turki) buntut ucapan kontroversi yang ia lontarkan.
Ucapan kontroversi Mourinho itu dikatakan saat mengantarkan kemenangan Fenerbahce secara dramatis dalam laga pekan ke-11 Liga Turki saat melawan Trabzonspor, Senin (4/11/2024) dinihari.
Terlepas dari hasil itu, Mourinho marah karena Trabzonspor menerima dua penalti setelah peninjauan VAR.
Mourinho mengklaim timnya seharusnya juga mendapatkan penalti sebelum gol penentu kemenangan Sofyan Amrabat.
Dalam konferensi persnya, Mourinho langsung memulai ucapan dengan meledek Liga Turki.
"Tidak ada seorang pun di luar negeri yang ingin menonton liga Turki karena 'baunya tidak enak'," ucap Mourinho dikutip dari Sportbible.
"Saya rasa tidak banyak orang di luar negeri yang menonton liga Turki. Saya rasa di London hanya anak saya yang menonton liga Turki, tidak ada orang lain," tambahnya.
Tak sampai disitu, Mourinho juga turut mengunggah klip yang merugikan Fenerbahce di Instagram pribadinya.
Baca juga: Kocak! Jose Mourinho Ditekel Pemainnya Sendiri Sampai Cedera, Bukannya Baper Tapi Malah Ngakak
Sementara dalam wawancara yang terpisah, Mourinho menyalahkan pihak Fenerbahce yang membawanya.
Menurutnya, Fenerbahce tak berbicara lengkap mengenai Liga Turki.
"Saya menyalahkan orang-orang Fenerbahce yang membawa saya ke sini. Mereka hanya memberi tahu saya setengah kebenaran. Mereka tidak memberi tahu saya seluruh kebenaran, karena jika mereka memberi tahu saya seluruh kebenaran, saya tidak akan datang."
Mourinho mengecam wasit Oguzhan Cakir dan ofisial VAR Atilla Karaoglan selama sekitar delapan menit dalam wawancara pasca pertandingan.
Pelatih asal Portugal tersebut menuduh bahwa sistem melawan mereka dan mereka bermain melawan tim dan sistem.
"Tetapi dengan setengah kebenaran dan anak buah saya, kami melawan lawan dan sistem," ucap Mourinho.
"Pemain terbaik dalam pertandingan itu adalah Atilla Karaoglan. Kami tidak melihatnya, tetapi dia adalah wasitnya. Wasitnya hanyalah seorang anak kecil yang ada di lapangan," imbuhnya.
Buntut ucapannya itu, Mourinho kini mendapatkan imbasnya.
Mourinho terkena sanksi dan denda dari FA Turki.
Dia telah didenda sebesar £23.300 atau sekitar Rp472 juta dalam dua pelanggaran.
Dengan £22.000 atas komentarnya, dan £1.300 karena perilaku tidak sportif terhadap pendukung lawan.
Adapun sanksinya, Mourinho dilarang mengawal pertandingan Fenerbahce dalam satu laga ke depan.
Namun larangan satu pertandingan tersebut juga mencakup larangan memasuki ruang ganti.
Yang berarti ia tidak boleh berkomunikasi dengan para pemainnya sebelum, selama, atau setelah pertandingan Fenerbahce berikutnya.
Nah, itulah sanksi dan denda yang diperoleh Mourinho buntut ucapan kontroversi yang dia lontarkan.
(Tribunnews.com/Ali)