Jelang Belgia vs Italia, Italia Diunggulkan, Performa Retegui Sedang Menanjak, Kans Tedesco Dipecat
TRIBUNNEWS.COM- Italia penuh percaya diri mendatangi markas Belgia, Stadion Roi Baudouin, Brussel dalam pekan kelima Nations League, Jumat (15/11) dini hari.
Skuat asuhan Luciano Spalletti ini memang sedang dalam performa terbaiknya sejauh ini.
Azzurri saat ini memimpin klasemen sementara Liga A grup dua dengan raihan sepuluh poin, hasil tiga menang, dan sekali seri. Di laga terakhir, mereka melumat Israel 4-1.
Belgia semetara itu masih tertahan di peringkat tiga dengan raihan empat poin.
Skuat asuhan Domenico Tedesco ini hanya sekali menang dari empat laga, dengan sekali seri, dan dua kali kalah. Satu-satunya kemenangan mereka didapat dari tim lemah, Israel 3-1.
Wajar karenanya Italia percaya diri bisa meraih kemenangan untuk memastikan lolos langsung ke babak perempatfinal. Namun demikian, Spalletti mengharamkan sikap jemawa.
"Hal pertama yang harus kami lakukan adalah tidak memiliki mentalitas seperti itu. Belgia berada di depan kami dalam peringkat UEFA. Mereka memiliki para pemain di klub-klub terbaik Eropa," ujarnya mewanti-wanti dikutip dari footbal Italia.
Baca juga: Hasil UEFA Nations League: Timnas Italia Semakin Impresif, Belanda Masih Sulit Menang
"Jika seseorang merasa santai, ia harus pulang. Kami memiliki dua pertandingan sulit di depan kami. Kami tidak boleh sombong. Tim ini sempurna dalam hal sikap,” katanya menegaskan.
Italia tampil mengecewakan di Euro 2024 setelah tersingkir oleh Swiss di babak 16 besar dalam apa yang merupakan salah satu penampilan terburuk mereka di turnamen besar dalam sejarah.
Namun, Italia telah bangkit kembali dari keterpurukan dengan cara yang mengesankan saat mereka berada di puncak klasemen grup Nations League yang sangat kompetitif.
Spalletti tadinya sempat dikritik habisa-habisan menyusul performa buruk di Euro 2024. Tapi kini, dia telah membuktikan kemampuan menjadikan Azzurri kembali jadi tim yang disegani.
Di laga ini, dia akan kehilangan Riccardo Calafiori yang cedera. Namun Nicolò Barella akan segera kembali ke tim inti setelah absen karena cedera bulan lalu.
Di lini depan, sang pelatih akan mengandalkan Mateo Retegui yang sedang menyala.
Penyerang Atalanta ini mengukuhkan posisinya sebagai topskorer sementara Serie A setelah mencetak sebelas gol dalam sebelas laga musim ini.
"Retegui adalah penyerang dengan tipikal striker sentral klasik. Dia bisa melihat di mana posisi kiper berada, meski tak melihat ke arah gawang. Dia sangat bagus di depan gawang lawan," katanya memuji.
Pada sisi lain, kubu Belgia masih belum bisa keluar dari kesulitan.
Mereka seperti masih terperangkap dalam bayang-bayang kebesaran timnya sendiri.
Pernah diaung-agungkan sebagai pemain dengan generasi emas, faktanya "Setan merah" tak pernah berhasil mencapai prestasi tertinggi.
Terlebih kini, mereka berada dalam posisi sulit lantaran banyak generasi emasnya yang telah menua, sementara sisa-sisa dari tim yang menempati posisi ketiga di Piala Dunia 2018, terutama Kevin De Bruyne dan Romelu Lukaku, kini telah memasuki usia senja.
Belgia juga tampil sangat buruk di Euro 2024 nanti setelah tersingkir di babak 16 besar oleh Perancis.
Sebagai hasilnya, tekanan mulai meningkat pada Domenico Tedesco dan sentimen tersebut semakin menjadi-jadi, dengan Belgia yang berjuang untuk dapat masuk ke dalam grup UEFA Nations League.
Belgia tidak lagi memiliki banyak pemain kelas dunia yang dapat dipanggil, namun mereka masih memiliki beberapa pemain berbakat dan memiliki banyak pemain muda dengan potensi besar.
Lini pertahanan telah menjadi area yang bermasalah bagi Belgia sejak pensiunnya Vincent Kompany.
Tedesco telah memberikan panggilan pertama untuk pemain bertahan muda Joaquin Seys (19) dan Matte Smets (20) dengan harapan bahwa ini akan menjadi awal dari proses integrasi yang akan menghasilkan dua pemain yang akan menjadi pemain utama di masa depan.
Secara keseluruhan, tekanan ada di pihak Tedesco. Kekalahan di sini dapat menandai awal akhir masa kepemimpinannya. Celakanya, sang playmaker andalan, Kevin De Bruyne masih belum bisa bermain karena cedera.
Adapun bomber Romelu Lukaku yang absen di laga terakhir karena cedera, harus berjuang untuk mendapatkan kembali tempatnya di lini depan dari Loïs Openda.
Alessandro Buongiorno Calon Penerus Chiellini
BEK tengah Napoli, Alessandro Buongiorno disebut-sebut sebagai calon penerus mantan bek legendaris Italia, Giorgio Chiellini. Pujian itu diutarakan mantan bek Azzurri, Alessandro Costacurta.
Buongiorno tampil fenomenal saat Napoli bermain imbang 1-1 kontra Inter di Serie A akhir pekan lalu.
“Ini adalah tahun ketiga ia bermain dengan sangat baik, ia telah berkembang secara signifikan. Chiellini memainkan gaya sepak bola yang sedikit lebih kasar, namun dalam hal ini, Buongiorno adalah calon penerus Giorgio," kata Costacurta yang jadi pundit di Sky Sport Italia.
“Dia waspada dan kuat secara fisik, dia melakukan dua intervensi saat melawan Inter berkat naluri seorang pemain bertahan,” katanya memuji bek berusia 23 tahun yang telah tampil sebanyak tujuh kali untuk tim nasional Italia.
Direct Points
- Italia favorit kalahkan Belgia
- Andalkan Retegui yang performanya sedang menanjak
- Tedesco berpotensi dipecat jika Belgia gagal di Nations League
Belgia vs Italia
Red Hot Retegui
Mateo Retegui
25 tahun
Striker
Atalanta
Italia
Stats Serie A 024/25
10(2) main
779 menit
11 gol
3 assists
1 man of the match
Nilai 7.47
Lois Openda
24 tahun
Striker
RB Leipzig
Belgia
* Domenico Tedesco
Terancam didepak jika Belgia gagal lolos ke perempatfinal Nations League. Menangani Belgia sejak 8 Februari 2023, dia melewati 22 laga dengan selisih gol +24, dan prosentase menang 54,55 persen
Stats Bundesliga 2024/25
8(1) main
827 menit
5 gol
2 assists
1 man of the match
Nilai 7.06
Nations League
Pekan ke-5
Stadion Roi Baudouin, Brussel
Jumat (15/11) dini hari
K-S-K-M-K
Belgia 4-2-3-1
Casteels; Debast, Faes, Theate, De Cuyper; Onana, Tielemans; Doku, De Ketelaere, Trossard; Openda.
M-S-M-M-K
Italia 3-5-1-1
Donnarumma; Di Lorenzo, Bastoni, Buongiorno; Cambiaso, Frattesi, Barella, Tonali, Dimarco; Raspadori; Retegui.
Head to Head
Main 14
Belgia menang 3
Italia menang 6
Seri 5
4 Duel Terakhir
11/10/24 Italia 2 - 2 Belgia
10/10/21 Italia 2 - 1 Belgia
03/07/21 Belgia 1 - 2 Italia
14/06/16 Belgia 0 - 2 Italia
Top Goals
Belgia
Kevin de Bruyne 2
Lois Openda 1
Leandro Trossard 1
Italia
Davide Frattesi 3
Giovanni Di Lorenzo 2
Marco Retegui 2
(Tribunnews/den)