TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Manchester United, Ruben Amorim, mulai menemui para pemain Setan Merah yang tak bergabung dengan tim nasional masing-masing.
Ruben Amorim menyapa dan berbincang singkat dengan para pemain yang ada di Carrington atau tempat latihan Manchester United.
"Saya sangat senang berada di sini," kata Ruben Amorim dikutip dari cuitan akun X United Faithfuls.
"Kita semua harus bersenang-senang nantinya," sambungnya.
Dalam pertemuan singkat itu, ia juga bertemu dengan bek anyar Manchester United, Leny Yoro.
Ruben Amorim dikabarkan punya perhatian besar kepada Yoro.
Ia yakin Leny Yoro akan berkembang sebagai pemain kelas dunia.
Amorim senang bisa bekerja sama dengan pemain asal Prancis tersebut.
Pelatih asal Portugal ini dengan senang hati memasukkan Leny Yoro dalam skema jangka panjang.
Baca juga: Ruben Amorim Sudah Siapkan Mental Hadapi Tantangan Berat di Manchester United
"Ruben Amorim dan stafnya melihat Leny Yoro sebagai salah satu pemain yang memiliki sisi menarik untuk dimasukkan proyek jangka panjang Manchester United," kata jurnalis Fabrizio Romano.
"Dia dianggap sebagai salah satu talenta luar biasa yang tidak ada duanya oleh klub dan Amorim setuju dengan itu," paparnya.
Masa kerja sama antara Ruben Amorim dan Leny Yoro bisa dimulai tak lama lagi.
Proses pemulihan cedera sang pemain berjalan lancar dan cepat.
Bahkan Yoro sudah mulai berlatih bersama rekan-rekannya yang ada di Carrington.
Tak mudah mendapat pujian dari seorang Ruben Amorim.
Pasalnya eks pelatih Sporting CP ini punya standar tinggi tentang pemain yang akan diasuhnya.
Bahkan dirinya sudah punya kriteria bagi para pemain baru Manchester United nantinya.
Ia ingin Manchester United mendatangkan pemain yang punya intensitas tinggi sebagai identitas permainannya.
"Dari apa yang saya dengan, indikasi pertama dari Ruben Amorim kepada direksi Manchester United adalah perlunya mendatangkan pemain dengan intensitas tinggi," terang jurnalis Fabrizio Romano.
"Ini adalah permintaan krusial yang ia sebutkan di awal pertemuan dengan United," sambungnya.
Dengan adanya permintaan tersebut, Ruben Amorim seperti memberi indikasi soal kekurangan yang selama ini ada di kubu Manchester United.
Ia melihat MU tak bisa bermain dengan intensitas tinggi, baik saat menyerang maupun bertahan.
Jika hal itu dilakukan, para pemain tak bisa melakukannya untuk waktu lama.
Hal itu sebenarnya pernah menjadi perhatian pelatih MU sebelumnya, Erik ten Hag.
Namun ia juga tak kuasa membenahi masalah tersebut.
Datangnya Ruben Amorim sekiranya bisa menjadi harapan baru bagi Setan Merah.
Pasalnya ia akan mendapatkan dukungan penuh dari para petinggi Manchester United.
Bukan tidak mungkin bakal ada perpindahan pemain besar-besaran bila Amorim tak menemukan kondisi ideal di skuadnya.
Akan tetapi hal itu bakal menjadi opsi yang masih jauh untuk diambil para petinggi.
Bakal sulit bagi Manchester United mendatangkan dan menendang banyak pemain di tengah musim.
Biasanya tim-tim besar akan menunggu akhir musim untuk melakukan evaluasi besar.
Setelah itu, mereka akan berburu pemain anyar sesuai dengan kebutuhan tim.
(Tribunnews.com/Guruh)