TRIBUNNEWS.COM - Stadion Gelora Bung Karno yang akan menjadi venue pertandingan Timnas Indonesia vs Jepang malam ini kembali mendapat sorotan.
Kubu Timnas Indonesia dan Jepang sama-sama memiliki komentar terkait kondisi rumput Stadion Gelora Bung Karno yang baru.
Dari kubu timnas, para pemain dan petinggi PSSI optimis dengan adanya rumput baru tersebut.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sempat memuji rumput GBK yang baru saja ditanam itu.
Menurutnya, itu adalah rumput terbaik yang pernah ia rasakan selama menginjakkan kaki di GBK.
"Alhamdulillah, kondisi rumput, saya rasa terbaik yang pernah saya rasakan," kata Erick Thohir kala itu.
Optimisme juga diutarakan pemain Timnas Indonesia, Thom Haye.
Thom Haye tahu rumput stadion sudah ditanam dengan yang lebih baru.
Bahkan dirinya berjanji akan melakukan selebrasi meluncur dengan lutut atau knee slide andai mencetak gol bagi timnas.
Baca juga: Takefusa Kubo Kirim Psywar Jelang Lawan Skuad Garuda: Mau Timnas Indonesia Atau Barcelona, Tetap Gas
"Saya melihatnya, mereka mengganti rumputnya untukmu," ujar rekan Haye di podcast pribadinya, dikutip dari kanal YouTube The Haye Way.
"Tidak, tidak diganti untuk saya," jawab Haye.
"Saya melihat video yang diberikan coach Justin dan itu menyebar luas di sosial media. Dia menunjukkan saya rumput baru di GBK."
"Rumputnya kelihatan baik untuk melakukan knee slide. Jadi saya harap saya bisa melakukannya."
"Saya sebenarnya tak ingin menimbulkan kesialan dengan membahas ini. Namun, selebrasi itu akan menjadi hal yang indah," jelas Haye.
Namun, segala puja puji dari kubu Indonesia berbanding terbalik dengan pendapat yang datang dari kubu Jepang.
Salah satu pemain andalan mereka, Takumi Minamino, memberikan tanggapan terkait kondisi rumput GBK.
Menurutnya, keadaan stadion utama Indonesia itu sedikit bermasalah.
Ia memandang ada beberapa sisi lapangan yang tidak rata.
Tekstur tanah juga terlalu lunak yang membuat rumput tidak rata.
"Kondisinya tidak rata, ada beberapa bagian yang cukup lunak," kata Minamino dikutip dari Gekisaka.
"Ada juga bagian yang memantul."
"Saya merasa akan ada yang terjadi jika saya mengambil posisi menendang," paparnya.
Selain Minamino, kiper Jepang Zion Suzuki juga turut berkomentar mengenai rumput GBK yang menurutnya lebih panjang dibanding biasanya.
Ia menegaskan bahwa kondisi ini dapat memengaruhi permainan, terutama dalam skema operan satu sentuhan.
"Pada operan satu sentuhan, bola bisa bergerak tidak terduga, sehingga kami harus berhati-hati," jelasnya.
Kondisi rumput GBK juga sempat menjadi sorotan di media sosial.
Sempat tersebar foto-foto beberapa bagian GBK yang memiliki bagian rumput kuning dan tidak rata.
Harapannya, hal itu tak akan memberi imbas negatif kepada permainan kedua tim.
Timnas Indonesia dan Jepang diharapkan bisa memainkan taktik terbaiknya demi mengamankan poin penting malam ini.
(Tribunnews.com/Guruh)