TRIBUNNEWS.COM - Komentar Lionel Scaloni usai Argentina dikalahkan Paraguay 2-1 dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL pada Jumat (15/11/2024) pagi.
Lionel Scaloni tak ingin menyalahkan anak asuhnya, entah itu dari lini pertahanan yang lengah ataupun lini depan yang kurang produktif.
Pada laga yang berlangsung di Estadio Defensores del Chaco itu, Argentina unggul lebih dulu lewat gol Lautaro Martinez (11').
Delapan menit berselang, Antonio Sanabria mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat tendangan akrobatiknya (salto).
Paraguay mampu mencuri gol kedua di awal babak kedua yang berasal dari bola mati kemudian dikonversikan oleh Omar Alderete lewat sundulannya.
Anak asuh Lionel Scaloni sejatinya jauh mengungguli Paraguay dari sisi penguasaan bola, 77 persen berbanding 23 persen.
Tapi, dari sembilan percobaan yang mereka lakukan, hanya satu yang tepat sasaran dari gol Lautaro Martinez.
"Apa yang paling mengkhawatirkan hari ini? Kesalahan pertahanan atau kesulitan menciptakan peluang? Tidak satu pun," kata Scaloni dikutip dari Albiceleste Talk.
"Saya di sini tidak untuk mengkritik pemain saya. Saya di sini untuk mendukung mereka," sambungnya.
"Kami tahu ini akan menjadi pertandingan yang sulit," tambahnya.
Baca juga: Klasemen Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona CONMEBOL: Argentina Belum Goyah, Brasil Tatap 3 Besar
Di babak pertama, semua berjalan dengan baik, tetapi gol Omar Alderete di awal babak kedua merubah segalanya.
Tantangan Argentina untuk membawa pulang 3 poin terkendala dengan solidnya lini pertahanan Paraguay.
"Di babak pertama, kami bermain bagus, tetapi aksi pertama di awal babak kedua membuat segalanya menjadi lebih sulit," ungkapnya.
"Saya tidak tahu apakah mereka menemukan penawarnya. Kami berharap untuk kembali ke jalur yang positif."
"Tim selalu berusaha dan berdiri tegak. Yang penting tidak pernah menyerah dan selalu memiliki keinginan untuk bersaing," tambahnya.
Terlepas dari hasil tersebut, lautaro Martinez mencatatkan namanya dalam buku sejarah Argentina.
Satu gol ke gawang Paraguay membuat torehan golnya menjadi 31 dan menyamai Gonzalo Higuain.
Penyerang Inter Milan itu tercatat sebagai pemain keenam yang mencetak gol terbanyak untuk Argentina setelah Lionel Messi (112 gol), Gabriel Batistuta (54 gol), Sergio Aguero (42 gol), Hernan Crespo (35 gol), dan Diego Maradona (32 gol).
Kekalahan ini tak menggoyahkan posisi Argetina di puncak klasemen Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL.
Argentina kini hanya terpaut 3 poin dari Colombia yang memiliki satu pertandingan lebih sedikit.
Andaipun Colombia menang, produktivitas gol Lionel Messi dan kolega masih lebih unggul untuk bertahan di peringkat teratas.
Pertandingan berikutnya pada 20 November 2024, Lionel Messi cs akan menjamu Peru di La Bombonera pada pukul 07.00 WIB.
Rekap Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL
Jumat, 15 November 2024
Venezuela 1-1 Brasil
Paraguay 2-1 Argentina
Ekuador 4-0 Bolivia
Sabtu, 16 November 2024
Pukul 07.00 WIB - Uruguay vs Kolombia
Pukul 08.30 WIB - Peru vs Chile
Klasemen Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL
1. Argentina | 11 | 7 | 1 | 3 | 20-7 | 22 poin
2. Kolombia | 10 | 5 | 4 | 1 | 13-6 | 19 poin
3. Brasil | 11 | 5 | 2 | 4 | 16-10 | 17 poin
4. Uruguay | 10 | 4 | 4 | 2 | 13-6 | 16 poin
5. Ekuador | 11 | 5 | 4 | 2 | 10-4 | 16 poin
6. Paraguay | 11 | 4 | 4 | 3 | 6-5 | 16 poin
7. Venezuela | 11 | 2 | 6 | 3 | 9-11 | 12 poin
8. Bolivia | 11 | 4 | 0 | 7 | 11-25 | 12 poin
9. Peru | 10 | 1 | 3 | 6 | 3-14 | 6 poin
10. Chile | 10 | 1 | 2 | 7 | 5-18 | 5 poin
*Keterangan: Negara | Main | Menang | Seri| Kalah | Gol-Kebobolan | Poin
(Tribunnews.com/Sina)