TRIBUNNEWS.COM - Setelah dibuat malu dengan kekalahan 2-0 dari Timnas Indonesia di babak kualifikasi Piala Dunia 2026, Arab Saudi kini mendapat kabar pelipur lara.
Kabar yang bisa dijadikan penghibur ini datang dari penyelenggaraan turnamen Piala Emas Concacaf 2024.
Piala CONCACAF adalah turnamen terpenting di Amerika Utara dan Tengah serta Karibia yang telah diadakan sejak tahun 1963.
Sempat terhenti antara tahun 1973 dan 1989, turnamen ini akhirnya dihidupkan kembali pada tahun 1991 dengan nama Piala Emas.
Partisipasi Timnas Arab Saudi di edisi 2025 akan menjadi yang pertama kalinya dalam sejarah penyelengaraan Piala Emas Concacaf, menurut Al-Awsat.
Menurut sumber tersebut, partisipasti Arab Saudi secara resmi akan diumumkan pada awal tahun depan, setelah kualifikasi terakhir dirampungkan.
Untuk diketahui, Piala Concacaf akan digelar antara 14 Juni dan 6 Juli di Amerika Serikat. Sebelum itu, akan dilakukan pengundian pada 10 April mendatang.
Partisipasi Arab Saudi ini sebenarnya tidak terlalu mengejutkan karena Biasanya CONCACAF memang mengundang tim-tim dari luar benua.
Baca juga: Buntut Digeprek Timnas Indonesia: Renard Digoreng Garing, Arab Saudi Keder Gagal ke Piala Dunia 2026
Contohnya Brasil yang bermain sebanyak tiga kali pada 1996, 1998, dan 2023.
Negara lain yang bukan angggota CONCACAF dan termasuk banyak berpartisipasi adalah korea Selatan (2000,2022). Afrika Selatan pada edisi 2005, dan Qatar pada edisi 2005. Edisi 2021 dan 2023.
Namun pada turnamen yang digelar di musim panas nanti, Arab Saudi tidak akan bisa diperkuat pemain dari Al Hilal.
Hal ini karena tim asuhan Jorge Jesus itu akan mengikuti Piala Dunia Antarklub yang akan digelar antara 15 Juni hingga 13 Juli mendatang di Amerika Serikat.
FIFA sendiri telah menyetujui pengecualian terhadap aturan lama yang menyatakan bahwa klub harus melepas pemain yang akan ambil bagian dalam pertandingan dan turnamen internasional pada tanggal yang dilindungi dalam kalender pertandingan internasional.
Hal ini pun juga berdampak pada pemain AS dan Meksiko yang seharusnya dipanggil untuk mengikuti Piala Emas.
Untuk catatan, Piala Emas CONCACAF 2025 akan diawali dengan babak penyisihan grup yang terdiri dari 16 tim – 4 grup yang masing-masing terdiri dari 4 tim.
Setelah bermain di babak sistem gugur, empat pemenang dari empat grup dan empat tim peringkat kedua (total 8 tim) akan lolos ke babak sistem gugur.
Baca juga: Media Arab Saudi Klaim Kontroversi: Gol Marselino Tak Sah dan The Green Falcons Layak Dapat Penalti
Babak sistem gugur akan dimulai dengan pertandingan perempat final pada tanggal 28 dan 29 Juni, diikuti dengan pertandingan semifinal pada tanggal 2 Juli, dan kemudian pertandingan final, di mana juara CONCACAF akan dinobatkan, pada hari Minggu, 6 Juli.
Final turnamen akan diadakan di NRG Stadium di Houston, Texas. Ini akan menjadi pertama kalinya Final Piala Emas diadakan di Texas.
Stadion NRG juga akan menjadi tuan rumah turnamen Piala Emas untuk kedelapan kalinya dalam sejarah turnamen (2005, 2007, 2009, 2011, 2019, 2021 dan 2023).
Di turnamen ini, Meksiko menjadi tim tersukses dengan meraih gelar sebanyak 12 kali, diikuti 10 gelar untuk Kosta Rika, 7 kali untuk Amerika Serikat, 3 kali untuk Kosta Rika, dua kali untuk Kanada dan Haiti, dan satu kali untuk Honduras, Panama, Haiti, Guatemala dan El Salvador.
(Tribunnews.com/Tio)