Eks-Pelatih Persib Dorong Rizky Ridho Cabut dari Persija dan Abroad, FC Tokyo Menanti, Pena Tak Rela

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemain belakang Timnas Indonesia yang bermain di klub Persija Jakarta di Liga 1, dinilai sudah pantas bermain di luar negeri.

Dorongan bagi Rizky Ridho untuk meluaskan karier ke kompetisi luar negeri yang dianggap punya level lebih tinggi dari kompetisi nasional itu datang dari banyak pihak, termasuk dari pelatih legendaris Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman.

Belakangan, Rizky Ridho yang dikabarkan masuk radar FC Tokyo.

Baca juga: Eks-Striker Timnas Indonesia Penemu Marselino: Dia Agak Tengil Tapi Tekniknya di Atas Rata-rata

Menurut kabar yang beredar, bek sekaligus kapten Macan Kemayoran itu dikaitkan dengan FC Tokyo jelang bursa transfer paruh musim.

Atas kabar itu, pelatih Persija, Carlos Pena menyiratkan ketidakrelaannya kalau harus kehilangan Rizky Ridho di lini belakangan.

Pena pun tampak dingin menanggapi kabar burung tersebut.

Menurutnya, sampai saat ini Ridho masih berkomitmen dengan Persija Jakarta.

"Mengenai rumor, saya tidak punya pendapat apa pun," ungkap Carlos Pena, usai pertandingan kontra Persik Kediri, Minggu (1/12/2024).

"Ridho adalah pemain kami dan dia menunjukkan banyak komitmen, bermain hari ini dengan sedikit rasa sakit, jadi saya sangat senang dengannya dan hanya itu, saya tidak punya komentar apapun," tegasnya.

Sebagai catatan, kabar Rizky Ridho masuk dalam pemantauan FC Tokyo disebarluaskan oleh akun fanbase klub asal Jepang tersebut.

"FC Tokyo tertarik pada bek tengah Timnas Indonesia Rizki Ridho, Sei Muroya dari Hannover, dan CF Timy Thiele dari tim divisi tiga Jerman Energie Cottbus," tulis @FCTokyoEN.

"Sementara Muroya dan Thiele dimaksudkan untuk menjadi bala bantuan untuk musim depan, belum ada rencana pasti yang terungkap mengenai Ridho," tambahnya.

Kabar ini tentu menjadi angin segar bagi Rizky Ridho, yang memang sudah disarankan abroad oleh banyak pihak.

Pemain kelahiran Surabaya itu pun sudah disarankan segera naik level dari Liga Indonesia oleh pemain Timnas Indonesia, Kevin Diks.

Ridho pun menjadi pemain Liga Indonesia yang konsisten dipanggil memperkuat Skuad Garuda - julukan Timnas Indonesia.

Di bawah asuhan Shin Tae-yong, Rizky Ridho nyaris tak tergantikan. Dia sudah dipercaya tampil dalam 15 pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Pemain berusia 23 tahun itu hanya dua kali saja bermain dari bangku cadangan, yaitu saat melawan Bahrain dan Tiongkok. Sementara dalam 13 laga lainnya, dia selalu starter.

Djanur: Ridho Mumpuni Bermain di Liga Luar

Adapun pelatih kawakan, Djajang Nurdjaman,  menilai Rizky Ridho, sudah pantas abroad atau bermain di luar Indonesia.

Selain tampil konsisten bersama Persija Jakarta, pemain berusia 23 tahun itu pun menjadi andalan pelatih Shin Tae-yong di Skuad Garuda - julukan Timnas Indonesia.

Djadjang pun setuju dengan pilihan Shin Tae-yong yang selalu memilih Rizky Ridho untuk mengawal pertahanan Timnas Indonesia.

Djajang adalah sosok legenda yang sukses membawa Persib Bandung meraih gelar juara sebagai pemain, asisten pelatih, dan pelatih kepala.

"Luar biasa kalau menurut saya, enggak ada alasan kalau Rizky Ridho enggak dipasang," kata Djajang, saat dihubungi Tribunnews.
 
"Walaupun dia (Rizky Ridho) main di liga kita (Liga Indonesia) enggak di luar, tapi dia menunjukkan jika dia calon pemain besar," imbuhnya.

Terbaru, Rizky Ridho pun menjadi starter saat Skuad Garuda menjamu Jepang dan Arab Saudi, di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Dalam dua pertandingan itu, Djajang menilai jika Ridho memang cukup baik mengawal gawang Skuad Garuda.

Terlepas dari kekalahan 0-4 kontra Jepang, Djajang mengatakan Ridho berhasil menunjukkan kelasnya.

"Saya pikir dia cukup disiplin, cukup kuat, bisa membantu pertahanan kita saya pikir cukup menonjol perannya di Lini belakang kita," ungkap pelatih yang kini menukangi Gresik United itu.

Lebih lanjut, Djajang pun menilai jika pemain kelahiran Surabaya itu sangat pantas bermain di luar Indonesia.

Selain kemampuan di lapangan hijau, pelatih yang akrab disapa Djanur itu menyebut jika Ridho pun memiliki kepribadian yang baik.

"Pantas dong, pantas, pantas kalau banyak yang mengincar dari tim-tim luar," kata mantan pelatih Persib Bandung itu.

"Karena menurut saya, pribadi Rizky Ridho nya juga yang seperti itu, humble, kemudian secara permainan secara teknik, secara taktik secara skill, Rizky Ridho sangat mumpuni kalau bermain di luar," jelasnya.

Sebagai catatan, Rizky Ridho saat ini memang masih terikat kontrak dengan Macan Kemayoran - julukan Persija.

Selepas didatangkan dari Persebaya Surabaya, Ridho masih akan berseragam Persija sampai 30 Juni 2026.