Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Carlo Ancelotti mengklaim Real Madrid layak mendapatkan hadiah penalti saat diimbangi Rayo Vallecano pada jornada 17 Liga Spanyol 2024/2025. Wasit Rayo Vallecano vs Real Madrid disebut zalim.
Bermain di Estadio de Vallecas, Real Madrid harus puas bermain imbang 3-3 kontra Rayo Vallecano.
Rayo mampu memanfaatkan kesalahan itu dan unggul gol lebih dahulu lewat Unai Lopez (menit 4) dan Abdul Mumin (36).
Real Madrid membala dan berbalik unggul lewat gol Federico Valverde (39), Jude Bellingham (45), dan Rodrygo (56). Bellingham telah mencetak gol dalam lima laga berturut-turut.
Keunggulan Madrid itu tak bertahan lama. Tuan rumah membalas lewat gol Isi Palazon (64) untuk memastikan hasil akhir menjadi 3-3.
Real Madrid tetap di posisi kedua klasemen dengan mengumpulkan 37 poin dari 17 laga. Mereka tertinggal satu angka dari Barcelona yang akan melawan Leganes Minggu malam ini.
Sementara Rayo Vallecano berada di posisi ke-13 klasemen dengan nilai 20.
Sorotan pasca-pertandingan tertuju kepada insiden fifty-fifty yang melibatkan pemain tuan rumah dengan Vinicius Jr di dalam kotak penalti.
Momen itu terjadi di menit ke-80.
Bola liar bergerak di dalam kotak penalti Vallecano. Jude Bellingham yang dikawal Abdul Mumin, mencoba berebut bola. Pun dengan Vinicius Jr.
Namun ketiga pemain itu akhirnya berbenturan di dalam kotak penalti.
Dalam video yang beredar di media sosial, baik kaki Bellingham maupun Abdul Mumin sama-sama menyentuh kaki Vinicius Jr yang mengakibatkan pemain asal Brasil itu terjatuh.
Baca juga: Klasemen Liga Spanyol: Ditahan Imbang, Real Madrid Gagal Depak Barcelona dari Puncak
Namun wasit tidak meng-call itu sebuah pelanggaran yang layak diberikan hadiah penalti bagi Los Blancos, julukan Real Madrid.
"Sudah jelas itu penalti, dari sudut manapun jika diulang-ulang akan jelas, itu murni hadiah penalti bagi kami," terang Ancelotti, dikutip dari laman Madrid Xtra,
Kepemimpinan wasit juga tak luput dari penilaian Carlo Ancelotti.
Menurut Don Carlo, wasit yang memimpin jalannya laga dinilai tidak dalam kompetensinya. Karena ada beberapa keputusan yang bersifat merugikan timnya.
"Saya menyebut wasit tidak benar, bahkan tidak adil. Ada beberapa momen kami dirugikan, termasuk saat cedera yang dialami kiper Vallecano, dan kami tidak mendapatkan menit pengganti yang sepadan," keluh Ancelotti.
Lebih lanjut, mantan pelatih dan pemain AC Milan ini menyoroti rapuhnya barikade pertahanan timnya.
Dia menyebut pertahanan Madrid sangatlah rapuh, hingga tiga kali kebobolan atas Vallecano.
"Kami telah membuat kesalahan dalam pertahanan. Kami tidak mempunyai tim yang besar dan, terkadang, kami harus menderita. Dalam hal ini kami telah menderita," tegas entrenador asal Spanyol.
Real Madrid memang tidak dalam kondisi full tim ketika melawan Vallecano. Satu di antaranya tidak bisa memainkan Kylian Mbappe akibat cedera.
Kini, Los Blancos harus bersiap perolehan poinnya kembali ditinggalkan sang rival, Barcelona yang dini hari nanti akan bentrok melawan Leganes.
KLASEMEN LIGA SPANYOL
(Tribunnews.com/Giri)