TRIBUNNEWS.COM - Barcelona menjalani hari-hari sulit. Sejak kemenangan di El Clásico dan derby melawan Espanyol pada Oktober hingga awal November lalu, performa Barca justru menurun.
Terbaru, Barcelona kalah 0-1 dari Leganes. Hasil itu membuat tim asuhan Hansi Flick hanya mampu meraih lima poin dari enam pertandingan terakhir.
Kekalahan melawan Leganes begitu ironi. Pasalnya mereka sebenarnya menguasai 80 persen penguasaan bola, namun gagal mencetak gol.
Padahal, Leganes sebelumnya juga belum pernah menang di laga tandang musim ini.
Itu menjadi kekalahan kandang berturut-turut untuk ketiga kalinya di semua kompetisi pada abad ke-21, setelah April 2003 dengan pelatih Radomir Antić dan April 2022 dengan Xavi Hernández.
Pertahanan Barcelona kini menjadi salah satu titik lemah. Mereka gagal mencatatkan clean sheet dalam tujuh laga berturut-turut sejak kemenangan di El Clásico.
Di sisi lain, lini serang juga bermasalah. Robert Lewandowski, yang menjadi top skor La Liga, gagal memanfaatkan enam peluang saat melawan Leganés.
Baca juga: Hasil Klasemen Liga Spanyol: Barcelona Keok di Kandang, Duo Madrid Mengintip Singgasana
Ini adalah kali kedua Barcelona tidak mampu mencetak gol dalam satu pertandingan musim ini, setelah sebelumnya terjadi di Anoeta, saat melawan Real Sociedad.
Laga melawan Leganés semakin buruk dengan cedera bintang mereka, Lamine Yamal.
Pemain muda yang baru saja menerima penghargaan Golden Boy 2024 ini kembali mengalami masalah pada pergelangan kaki kanannya setelah berbenturan dengan Yvan Neyou.
Cedera ini menjadi kekhawatiran besar karena Yamal sebelumnya sempat absen hampir satu bulan akibat masalah yang sama.
Meskipun Yamal berusaha melanjutkan pertandingan, performanya menurun drastis karena kesulitan melakukan perubahan tempo dan melepaskan tembakan dengan optimal. Ia akhirnya digantikan oleh Gavi pada menit ke-75.
Seperti dilaporkan Mundo Deportivo, tim medis Barcelona dijadwalkan melakukan pemeriksaan lanjutan untuk mengetahui seberapa parah cederanya.
Yang jelas, partisipasi Lamine Yamal dalam laga big match melawan Atletico Madrid akhir pekan ini menjadi diragukan.
Barcelona kini berada dalam situasi sulit. Poin mereka disamai Atletico Madrid dengan 38 poin. Tapi rivalnya itu memiliki satu laga yang belum dimainkan.
Baca juga: Sorotan Liga Spanyol: Siapa Lagi yang Mau Jadi Korban Trivela Lamine Yamal?
Kedua tim akan bertemu akhir pekan nanti. Kekalahan yang dialami Barcelona akan membuat mereka tertinggal jauh nantinya.
Belum lagi, ancaman juga datang dari Real Madrid yang kini cuma berselisih datu poin dan juga memiliki satu pertandingan yang juga belum dimainkan.
Periode ini menjadi ujian berat bagi pelatih Hansi Flick untuk mengembalikan Barcelona ke jalur kemenangan dan mempertahankan posisi di puncak klasemen La Liga.
(Tribunnews.com/Tio)