News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Italia

Sorotan Hasil Liga Italia - Kyle Walker Jadi Guru Dadakan, Sergio Conceicao sempat Takut Blunder

Penulis: Drajat Sugiri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

CONCEICAO DI PORTO - Pelatih FC Porto Sergio Conceicao dan para pemain merayakan gol kelima mereka yang dicetak oleh penyerang Inggris FC Porto #19 Danny Loader selama pertandingan sepak bola Liga Portugal antara FC Porto dan SL Benfica di stadion Dragao di Porto, pada 3 Maret 2024. Sergio Conceicao takut AC Milan kalah dari Empoli. (Foto Arsip, Maret 2024) (Foto oleh MIGUEL RIOPA / AFP)

TRIBUNNEWS.COM - Sorotan hasil liga italia pekan 24 dari kemenangan AC Milan atas Empoli, terarah kepada pelatih Sergio Conceicao. 

Allenatore AC Milan itu memaksa Kyle Walker dadakan menjadi 'guru' bagi Yunus Musah.

Momen tersebut terjadi saat AC Milan menundukkan Empoli 2-0 di Stadion Carlo Castellani, Empoli, Italia, Minggu (9/2/2025) dini hari WIB.

Dua gol kemenangan Rossoneri, julukan AC Milan, tercipta atas nama Rafael Leao di menit ke-68 dan Santiago Gimenez menit ke-76.

AC MILANG MENANG - Theo Hernandez (tengah) melakukan scanning pada pertandingan Liga Italia pekan 24 antara Empoli vs AC Milan di Stadion Carlo Castellani, Empoli, Minggu (9/2/2025) dini hari WIB. AC Milan menang 2-0. (Web resmi AC Milan)

Pertandingan ini diwarnai dua kartu merah yang diberikan kepada pemain Empoli Luca Marianucci dan bek AC Milan Fikayo Tomori.

Di sisi lain, hasil ini membuat AC Milan naik ke peringkat ketujuh klasemen Serie A dengan 38 poin. Adapun Empoli terpuruk di posisi ke-17 dengan 21 poin.

Momen menarik terjadi di pertengahan babak kedua saat Fikayo Tomori mendapatkan kartu merah. Bermain dengan 10 orang membuat Sergio Conceicao harus memutar otak, agar skema permainannya tetap terjaga.

Satu di antara cara ekstrem dilakukan Conceicao adalah menggeser posisi tiga pemain.

Pertama, Kyle Walker yang semula beroperasi sebagai wingbek kanan, digeser sebagai bek tengah bertandem dengan Pavlovic. 

Yunus Musah sebagai gelandang bertahan, diplot untuk mengisi kekosongan posisi yang ditinggalkan Kyle Walker. Sementara untuk menciptakan lapangan tengah tidak mengalami kekosongan, Joao Felix sedikit ditarik ke belakang untuk menggalang lini tengah.

Diakui oleh Sergio Conceicao, dirinya memang sengaja melakukan keputusan yang menurutnya dianggap perjudian. Sebab, dia merasa perlu mengambil risiko untuk memenangkan pertandingan.

Baca juga: Hasil Liga Italia: Sepakan ala Kuda ke Area Sensitif Santiago Gimenez, AC Milan Gebuk Empoli 2-0

"Saat itu, godaannya adalah menarik keluar penyerang dan memasukkan bek, tetapi saya memindahkan Musah ke kanan dan menempatkan Kyle di bek tengah dan Joao Felix sedikit lebih dalam. Hasil imbang di sini seperti kekalahan bagi Milan, jadi saya harus mengambil risiko," aku Sergio Conceicao kepada DAZN, dilansir Football Italia.

"Apakah saya bisa tenang? Tidak. Itu membuatku cemas, karena ini urgensi di tengah lapangan. Bisa saja keputusan saya saat itu salah."

Menariknya, eksperimen dari Conceicao juga memaksa Kyle Walker menjadi guru dadakan.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Berita Populer

Berita Terkini