Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru Muhammad Ridho
TRIBUNNEWS.COM - Seiring dengan bertambah besar layar telepon seluler (ponsel) zaman sekarang, penggunaannya semakin lama semakin tinggi.
Alhasil, daya baterai ponsel kita akan semakin cepat habis. Jadi banyak orang sambil main sambil mengisi daya baterai.
Tapi tidakkah kamu sadari, penggunaan ponsel dalam jangka waktu yang panjang akan membuat badan ponsel kamu akan memanas?
Pernahkah terpikirkan dibenak kita kalau terlalu panas, apakah akan membahayakan?
Di bawah ini adalah kasus yang terjadi karena terlalu lama memakai ponsel sembari diisi ulang daya baterainya.
Ada beberapa orang sedang mengisi daya baterai ponsel, dan telepon berdering dan tanpa pikir panjang dia langsung mengangkatnya tanpa mencabut kabel charger.
Hasilnya adalah, aliran listrik yang besar masuk ke dalam hpnya dan meledak. Pemilik ponsel ini langsung terbanting ke lantai dan jatuh pingsan.
Jadi, bagaimana menghindari hp kita dari ledakan? Ini beberapa tips agar kejadian dan insiden mebahayakan tidak terjadi pada diri kita :
- Jangan menggunakan baterei imitasi, dan usahakan gunakan baterai hp yang dikeluarkan oleh perusahaan yang memproduksinya.
- Jangan charging terlalu lama. Cabut ketika sudah penuh.
- Jangan melakukan isi ulang baterai di dekat bahan yang mudah terbakar, seperti kasur / ranjang, apalagi bensin.
- Hindari menelepon terlalu lama. Ketika hp kamu overheat, diamkan dulu sampai dingin baru gunakan lagi.
- Jangan mengangkat telepon ketika lagi charging
- Jika merasakan panas berlebih pada perangkat khususnya ketika sedang di-charge, segera lepaskan perangkat dari charger dari listrik kalau tidak memungkinkan, menjauh dari perangkat anda
- Hindarkan baterai dari paparan panas tinggi seperti dashboard mobil yang terpapar sinar matahari atau terkena paparan langsung sinar matahari.