TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Layanan transportasi mobil dan motor berbasis aplikasi, Grab, Senin (21/3/2016) menjalin kemitraan strategis dengan Lippo Group selaku pemilik layanan e-commerce MatahariMall.
Berdasarkan keterangan tertulis, Grab akan menyediakan jasa transportasi dan pengiriman untuk meningkatkan layanan online-offline dari MatahariMall.
Kepada Tech In Asia, Direktur Lippo Group John Riady mengungkapkan Lippo adalah salah satu investor di Venturra Capital (VC) yang menanam modal di Grab sejak awal.
Nilai investasi VC, dalam hal ini Lippo Group berada di dalamnya, sebesar 100 juta dollar AS (sekitar Rp 1,3 triliun).
Namun, John tidak menyebut nilai investasi Lippo Group di VC tersebut.
Investasi ini sebelumnya dirahasiakan, kemungkinan terkait dengan status Grab yang selama ini belum jelas, hingga belakangan ditegaskan melalui keharusan membentuk koperasi.
Di Indonesia, Grab mengoperasikan tiga jenis layanan yang berbeda moda, yakni taksi (GrabTaxi), mobil rental (GrabCar), dan ojek (GrabBike).
Layanan GrabCar bersaing dengan penyedia jasa sejenis, yakni UberX. Sementara itu, layanan GrabBike merupakan rival berat Go-Jek.
Grab mengklaim bahwa GrabCar dan GrabBike telah menguasai pangsa pasar lebih dari 50 persen di segmen masing-masing.
Pihak Grab belum bersedia memberikan komentar.