TRIBUNNEWS.COM – Aplikasi Uber akhirnya memiliki fitur yang memperlihatkan harga bayar saat pengguna memesan kendaraan.
Dengan begitu, pengguna tak perlu khawatir atau kaget jika tarif jalan membeludak karena macet atau alasan lainnya.
"Harga yang dibayarkan akan persis dengan harga yang sudah diberi tahu sejak awal," kata perwakilan Uber, sebagaimana dilaporkan Recode, Jumat (24/6/2016).
Fitur serupa sudah lebih dulu tercantum pada aplikasi Grab yang tak lain adalah kompetitor Uber.
Aplikasi Uber sendiri sebelumnya hanya menunjukkan estimasi tarif.
Artinya, estimasi itu bisa berubah sesuai dengan kondisi di jalan.
Ketika mobil yang ditumpangi terhadang macet atau supir memilih jalan yang lebih jauh dari semestinya, tarif bisa lebih tinggi dari estimasi awal.
Uber yakin fitur teranyarnya bakal membuat pengguna gembira.
Ke depan, Uber mengatakan akan berusaha membuat algoritma aplikasi yang lebih efisien bagi pengguna.
Sayangnya fitur "patokan harga pasti" hanya bisa digunakan bagi penumpang UberX. Untuk UberBlack, fitur itu belum dipasang.
Lebih lanjut, baru sebagian kecil wilayah yang sudah bisa menjajal fitur itu, yakni beberapa kota di Amerika Serikat dan India.
Belum jelas kapan fitur itu bakal diboyong untuk pengguna Uber yang lebih luas termasuk Indonesia.