TRIBUNNEWS.COM - Samsung Galaxy S8 diprediksi meluncur pada Februari 2017 mendatang.
Isu soal smartphone unggulan Samsung itu mulai deras mengalir di internet sejak beberapa minggu terakhir.
Rumor sebelumnya menyebut Galaxy S8 mengusung desain tanpa bezel serupa Mi Mix keluaran Xiaomi. Sebagai tambahan, seorang sumber mengatakan Galaxy S8 akan berlayar jumbo.
Menurut sumber yang tak mau disebut identitasnya, Galaxy S8 punya varian layar 5,7 inci dan 6,2 inci, sebagaimana dilaporkan BGR,
Kamis (10/11/2016). Ukuran layar ini di luar kebiasaan lini Galaxy S, melainkan umum dipakai di lini phablet Galaxy Note.
Samsung agaknya punya alasan khusus mengusung layar phablet pada Galaxy S8.
Pabrikan Korea Selatan tersebut, menurut sumber, ingin menjadikan Galaxy S8 sebagai pengganti Galaxy Note 7 yang produksinya dihentikan pada Oktober lalu.
"Ini adalah cara untuk menarik target pasar seri Note yang mau perangkat berlayar besar," kata sumber tersebut.
Jika rumor ini benar, artinya Galaxy S8 memang sengaja didesain berbeda dari pendahulunya.
Pada Galaxy S7, ukuran layar cuma 5,1 inci dan 5,5 inci (Edge).
Meski demikian, sumber itu menyebut ukuran bodi Galaxy S8 akan sama saja dengan Galaxy S7.
Ukuran layar yang lebih besar di Galaxy S8 dimungkinkan dengan desain layar tanpa bingkai (bezel) yang membuat rasio bodi dan layar lebih luas.
Selain soal ukuran, Galaxy S8 juga digadang-gadang tak akan memiliki varian layar datar.
Versi 5,7 inci (orisinal) dan 6,2 inci (Plus) akan sama-sama memakai layar lengkung.
Samsung sendiri masih enggan mengonfirmasi isu yang beredar. Benar atau tidaknya berbagai rumor bisa dipastikan dalam beberapa bulan ke depan.
(Fatimah Kartini Bohang/kompas.com)