TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tak lama setelah diperkenalkan akhir September lalu, drone ringkas DJI Mavic Pro akan segera dijual di Indonesia.
Kepastian ini didapat bersamaan dengan pembukaan DJI Experience Store di lantai dasar Ratu Plaza, Selasa (22/11/2016).
DJI Mavic Pro masuk ke pasaran Tanah Air bersama dua produk baru lain dari DJI, yakni drone Phantom 4 dan stabilized gimbal untuk smartphone, yakni Osmo Mobile.
Mavic Pro adalah drone dengan lengan propeler yang bisa dilipat sehingga bentuknya menjadi ringkas, hanya sedikit lebih panjang dari telapak tangan orang dewasa.
"Dulu drone itu besar dan berat, nah sekarang dengan Mavic diperbarui sehingga jauh lebih ringkas dan teknologinya lebih canggih," kata pemilik DJI Experience Store Jakarta, William Yuandi.
Meski berukuran mungil dibandingkan drone seri Phantom dari pabrikan yang sama, Mavic Pro dilengkapi dengan kamera terintegrasi yang mampu merekam video 4K dan menjepret foto 12 megapiksel.
Kamera tersebut didudukkan di gimbal tiga-axis untuk meredam goyangan.
Menurut William, Mavic Pro memiliki flight time hingga 27 menit dengan jangkauan hingga 7 km.
"Drone ini juga sudah dilengkapi dengan sensor anti-tabrakan dan mampu bertahan melayang (hover) di posisinya sambil menstabilkan diri apabila ada goyangan," kata dia.
Penjualan oleh DJI Experience Store sekaligus menandai debut drone ringkas Mavic Pro di pasaran Indonesia.
DJI Experience Store berencana menjual Mavic Pro dengan harga Rp 14,9 juta untuk paket standar berisi drone dan remote.
Selain itu disediakan pula paket combo berisi sejumlah aksesoris ekstra seperti baterai tambahan, baling-baling cadangan, dan tas yang dihargai Rp 19,2 juta.
Mavic Pro baru akan mulai tersedia menjelang akhir Desember mendatang. Pre-order harus dilakukan dengan mendatangi langsung DJI Experience Store di Jakarta.
Adapun Phantom 4 dan Osmo Mobile sudah bisa didapatkan di toko tersebut, masing-masing dengan banderol Rp 14,8 juta dan Rp 4,3 juta.
(Oik Yusuf/kompas.com)