News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pamerkan Foto Sari Roti di Tempat Sampah, Akun Twitter Ini Jadi Bulan-bulanan Netizen

Editor: Rendy Sadikin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUNNEWS.COM - Akun jejaring sosial Twitter @TofaLemon yang diduga dikelola aktivis Mustofa Nahrawardaya menjadi bulan-bulanan netizen.

Sejumlah netizen menyoroti foto hasil unggahan @TofaLemon yang memamerkan tempat sampah berisi produk roti tawar merk Sari Roti.

Seperti diketahui, brand Sari Roti tengah menjadi buah bibir publik lantaran klarifikasinya terkait aksi damai 212.

"Penampakan Tempat Sampah Pagi Ini. #Tegas," cuit akun @TofaLemon, pada Rabu (7/12/2016).

Dalam foto itu, terlihat roti tawar rasa gandum dengan bungkus Sari Roti berwarna kuning berada di tempat sampah yang dilapisi kantong berwarna hijau.

Aksi buang Sari Roti tersebut menuai sorotan dari pengguna Twitter.

Mereka rata-rata menyayangkan sikap @TofaLemon yang membuang makanan di saat banyak orang kelaparan dan membutuhkan.

"Buang makanan kala yg lain susah makan. Khanmaen. *elus dada* *dada siapa*," kicau akun @doniiblis.

Pendapat serupa juga dilontarkan oleh akun Twitter bernama @gala_lima.

Dia menuliskan, "@TofaLemon ada bnyak perut yg blm diisi sejak malam dan Anda dengan bangga pertontonkan adegan buang roti di tempat smpah. #prihatin."

Pun demikian pendapat lain netizen yang menilai perbuatan tersebut tidak pantas:

@persunifikasi: @TofaLemon Makanan kok dibuang ? Kata Nabi ga boleh buang-buang makanan.

@shintaradianti: @TofaLemon Allah ga suka orang yang mubazir apalagi cuma demi menyombongkan diri hal2 yang ga penting.

@ekacomputerloji: @TofaLemon itu yang dibuang bungkusnya aja ??? apa ada isinya tp udah tengik ? hihihihi ...

@hedyst: @TofaLemon settingan: dbeli, dbuang, dfoto, diupload, diambil lg, dcaplok.

@nailirofiqoh93: @TofaLemon sini om, kasih ke anak kost. Kl pagi males nyari sarapan.

@yuwantino12: @shintaradianti @TofaLemon salahnya roti yo opo????hehehe.

@novaWi: @TofaLemon Mon mon.. Beli roti sendiri, pake duit sendiri, eh dibuang buang sendiri. Dungu tak bertepi emang susah disembuhin ye ga?

Menanggapi banyaknya serbuan dari netizen, akun @TofaLemon melontarkan kicauan.

Dalam kicauannya, akun tersebut menanggapi banyaknya bully yang ditujukan untuknya lantaran membuat roti kedaluwarsa.

"Wah, dibully terus gara2 buang Sari Roti kadaluwarsa. Apa sy tutup akun ajah?" cuit akun @TofaLemon.

Adu argumentasi

Klarifikasi ini ternyata membuat jengah sebagian kalangan bahkan mengancam akan memboikot produk Sari Roti.

Namun sebagian kalangan lainnya justru memuji dan justru berikan pembelaan.

Terjadi adu argumentasi oleh netizen.

Adu argumentasi terlihat melalui kolom komentar pada berita di Tribunnews.com dengan judul: Foto Mereknya Saat Aksi 212 Viral, Pihak Sari Roti Keluarkan Pernyataan Resmi.

Hingga berita ini diturunkan ada 139 komentar netizen.

Komentar-komentar netizen berisi dua kubu, kubu pertama ancaman boikot alias stop untuk membei produk Sari Roti sementara kubu kedua justru memuji dan berikan pembelaan.

Kubu pertama merasa tersakiti dengan klarifikasi Sari Roti yang menyatakan kalau aksi roti gratis tidak dari perusahaan Sari Roti namun ada yang memborong roti lalu dibagikan gratis.

Ada netizen yang mengaku sudah 7 tahun berlangganan roti ini dan tiap hari belanja capai jutaan untuk diberikan pada karyawannya, setelah membaca klarifikasi tersebut netter itu mengaku akan berpindah produk.

Sementara netizen lain berikan pembelaan, menurut netizen di kubu kedua apa yang dilakukan Sari Roti sudah tepat karena pada dasarnya Sari Roti memang harus netral dan berafiliasi pada NKRI.

Selain itu Sari Roti dinilai tak mau mengaku-ngaku kebaikan orang lantaran pihak Sari Roti memang tak berikan program tersebut.

Adu argumentasi bisa dilihat pada tautan tersebut.

Sementara itu pantauanTribunnews.com belum ada tanggapan kembali terkait ancaman boikot oleh satu kubu terkait klarifikasi tersebut.

Situs Sariroti.com butuh waktu lama untuk bisa diakses dimungkinkan lantaran banyaknya netizen yang ingin mengetahui seperti apa klarifikasi dari Sari Roti angsung dari situs resminya.

Klarifikasi Sari Roti

Sehubungan dengan beredarnya informasi mengenai adanya pembagian produk Sari Roti secara gratis oleh penjual roti keliling (hawker tricycle) pada Aksi Super Damai 212, dengan ini kami sampaikan bahwa:

PT Nippon Indosari Corpindo Tbk. selaku produsen produk Sari Roti memberikan apresiasi sebesar-besarnya atas terlaksananya Aksi Super Damai 212 yang berjalan dengan lancar dan tertib pada tanggal 2 Desember 2016.

PT Nippon Indosari Corpindo Tbk. senantiasa berkomitmen menjaga Nasionalisme, keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Bhinneka Tunggal Ika dengan senantiasa berusaha untuk menjadi perusahaan kebanggaan Indonesia.

Dengan tidak mengurangi apresiasi kami atas Aksi Super Damai kemarin, dengan ini kami sampaikan bahwa PT Nippon Indosari Corpindo Tbk. tidak terlibat dalam semua kegiatan politik. Kemunculan informasi mengenai pembagian produk Sari Roti secara gratis oleh penjual roti keliling (hawker tricycle), merupakan kejadian yang berada diluar kebijakan dan tanpa seijin PT Nippon Indosari Corpindo Tbk.

Sehubungan dengan hal tersebut diatas, dengan ini PT Nippon Indosari Corpindo Tbk. menyampaikan bahwa:

Produk Sari Roti tersebut adalah produk yang dibeli oleh salah seorang Konsumen melalui salah satu Agen yang berlokasi di Jakarta.

Pihak Pembeli meminta agar produk tersebut dapat diantarkan ke area pintu masuk Monas dan dipasangkan tulisan “gratis” tanpa pengetahuan dan perijinan dari pihak PT Nippon Indosari Corpindo Tbk.

Demikian informasi ini kami sampaikan agar tidak terjadi kesalahpahaman diberbagai pihak. PT Nippon Indosari Corpindo Tbk. berkomitmen untuk selalu menjaga Nasionalisme, keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Bhinneka Tunggal Ika, serta tidak terlibat dalam semua aktivitas kegiatan politik.

Pernyataan pihak Sari Roti inipun kembali viral. Banyak yang menyayangkan sikap Sari Roti tersebut. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini