Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) melakukan ekspor langsung dari Maluku dan Indonesia Timur lainnya ke negara tujuan.
Kegiatan tersebut didukung ssetelah Pelindo IV dan Pemprov Maluku menjalin kerjasama atau menandatangani nota kesepahaman (MoU) untuk ekspor langsung atau direct export dari Pelabuhan Ambon.
Direktur Utama Pelindo IV Doso Agung mengatakan, ekspor langsung merupakan upaya membangun dan meningkatkan sinergi antara perseroan dan pemprov Maluku, khususnya untuk mendukung kelancaran distribusi logistik atau barang kebutuhan masyarakat.
Dengan ekspor langsung, kata Doso, maka barang tidak perlu lagi diangkut ke Surabaya atau Tanjung Priok Jakarta lalu dipindahkan ke kapal lainnya yang akhirnya tidak efisiensi biaya, dimana selama ini jika ke Surabaya atau Tanjung Priok dua kali turun naik kapal dan akan kena biaya pemindahan.
"Tapi dengan ekspor langsung maka komoditi yang mau di ekspor bisa langsung sekali jalan ke negara akhir tujuan, sehingga keuntungan yang didapat pengrajin atau pengusaha meningkat," ujar Doso, Jakarta, Kamis (9/2/2017).
Untuk melaksanakan program berjalan pemerintah juga tengah membangun rumah kita yang merupakan wadah atau tempat penampungan, pengepul barang-barang yang akan diangkut.
Dengan adanya rumah kita maka stok barang yang akan diangkut selalu tersedia sehingga kapal akan ada muatannya dan jika berjalan baik akan menghilangkan disparitas harga barang antara wilayah Barat dengan wilayah Timur Indonesia.