Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hari Kamis (9/3/2017) besok, BlacBerry Aurora, smartphone perdana bikinan BlackBerry yang menggunakan sistem operasi (OS) Android untuk pertama kalinya akan resmi diluncurkan di pasar Indonesia.
Peluncuran BlackBerry Aurora akan dilakukan di sebuah hotel bintang lima di bilangan Jakarta Selatan dan akan dihadiri sejumlah pejabat penting Pemerintah dan juga dari BlackBerry Kanada, Google, Qualcomm (pemasok prosesor BlackBerry Aurora), dan operator seluler.
Tribun berkesempatan menjajal langsung performa smartphone yang menyasar segmen middle di usia 25-35 tahun ini, sehari menjelang peluncuran resminya, Rabu (8/3/2017).
Salah satu fitur unggulan di smartphone yang menurut rencana akan dilepas di harga Rp 3,499 juta ini adalah fitur Clone. Apa itu fitur Clone?
Fitur Clone adalah fitur untuk menduplikat sebuah atau beberapa objek foto sekaligus ke dalam satu frame foto yang sama. Hasilnya, objek tersebut akan tampak/terlihat tampil banyak dan muncul di satu frame foto setelah fitur tersebut diaktifkan.
Buat para penyuka foto selfie atau bergaya di depan kamera smartphone dan gemar berbagi foto di media sosial tentu saja fitur ini terasa sangat menyenangkan.
Membuat pengguna ingin mencoba dan mencoba lagi sekaligus mengeksplor gaya terkeren atau gaya paling gokilnya di depan kamera.
Baca: Besok, BlackBerry Aurora Meluncur
Fitur kamera utama 13 megapiksel dengan Auto Fokus dengan dual flash di smartphone ini sudah sangat memadai untuk mendukung penggunaan fitur Clone ini (hasil penggunaan fitur clone bisa disimak di ilustrasi foto di artikel ini).
Hasil dari penggunaan fitur Clone ini akan terasa sangat sempurna jika saat proses pemotretannya dibantu oleh tripod.
BlackBerry Aurora dibekali layar 5,5 inch HD dan menjadi smartphone Android pertama dari BlackBerry yang dirancang khusus untuk pasar Indonesia.
Spesifikasinya, OS Android 7.0 Nougat, 4GB RAM plus 32 GB ROM dengan slot micro SD yang bisa dieksten hingga 2 terra bit.
Ponsel ini dibekali kamera ganda masing-masing 13 megapiksel auto fokus dengan dua flash dan 8 megapiksel dengan flash dan didukung baterai berdaya simpan besar, 3.000 mAh dengan prosesor Qualcomm MSM8917 dengan dual micro SIM card 4G LTE.
Smartphone ini akan dilepas di pasar di harga Rp 3,499 juta dan akan mulai tersedia di pasar dalam bebrapa hari ke depan dengan skema penawaran trade-in yang akan dibuka di beberapa kota seperti Jakarta, Surabaya, Bandung, Yogyakarta dan Medan, selain juga dipasarkan langsung melalui retailer.