TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Mobil Toyota Avanza nopol B 1988 WFR terjun bebas ke dalam kali di Jalan Raya Emerlad Bintaro, Kelurahan Parigi Lama, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan pada Senin (3/4/2017).
Di dalam mobil berwarna hitam tersebut berisikan sekeluarga. Mereka terdiri pasangan suami isteri bersama dua orang anaknya.
Pengemudi diketahui bernama Siti Hawa (35) beralamatkan di Villa Jombang Baru, Tangerang Selatan.
"Mereka sekeluarga mengalami kecelakaan tunggal," ujar Kasat Laka Lantas Polres Tangerang Selatan, AKP Lalu Hedwin , Senin (3/4/2017).
Hedwin menjelaskan korban ketika itu melintas dari Jalan Raya Boulevard ke arah Emerlad Bintaro. Kemudian, sang sopir tiba-tiba hilang kendali dan terjadilah insiden kecelakaan tersebut.
"Masih dalam penanganan kami," ucapnya.
Polisi segera mendatangi tempat kejadian perkara. Dan melakukan evakuasi terhadap para korban dan mobil yang tercebur itu.
"Semuanya syukurnya dalam keadaan selamat, tidak ada korban jiwa," kata Hedwin.
Petugas tengah menyelidiki penyebab kecelakaan yang dialami sekeluarga ini.
Kanit Laka Lantas Polres Tangerang Selatan, Bripda Wahyu mengungkapkan peristiwa tersebut berawal saat anak korban yang duduk di baris kedua meminta telepon selular (ponsel) kepada ibunya yang tengah menyetir.
"Anaknya merengek mau main handphone. Kemudian, diberikan lah ponsel itu oleh ibunya," ungkap Wahyu.
Dalam keadaan menyetir, sang bunda menoleh ke arah belakang sembari memberikan telepon genggam kepada buah hatinya ini.
Alhasil, wanita berusia 35 tahun itu pun hilang kendali di balik kemudi. "Karena kurang konsentrasi, pengemudi kaget mobilnya sudah ada di sisi kali. Bukannya menginjak rem, korban malah menginjak gas, sehingga mobil tidak terkendali dan masuk ke dalam Kali," katanya.