TRIBUNNEWS.COM,SEOUL - Divisi pengamanan siber mengungkapkan kalau ada 17 perusahaan di Korea Selatan yang terserang virus WannaCry.
Tetapi, penyebaran virus ini masih termasuk lamban.
Divisi Internet dan Pengamanan Korea Selatan (KISA) masih terus memantau penyebaran virus ini meski Korea Selatan dianggap sudah melewati masa krisis.
Baca: Mauricio Pochettino Ingin Akhir Musim yang Manis
Virus ini mengunci data-data yang ada di dalam komputer seseorang hingga orang tersebut membayar sejumlah uang aga bisa membuka data-data mereka.
Virus ini mulai menyebar pekan lalu dan telah menyerang 200.000 komputer di 150 negara.
Dikutip dari yonhap, KISA meminta pengguna komputer untuk terus memperbaharui sistem operasi Windows mereka ke edisi terbaru untuk menghindari serangan.