Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Kejadian tidak mengenakkan terjadi pada pelanggan sebuah ojek online.
Ceritanya ini kemudian diunggah akun Instagram @dramaojol.id, Sabtu (18/11/2017).
Pelanggan tersebut menjelaskan jika dirinya menggunakan jasa ojek online untuk membelikan makanan.
Saat itu pun ada promo ongkos kirim gratis yang bisa dia gunakan.
Baca: Kuasa Hukum Bilang Setnov Cuma Bangun saat Buang Air Kecil
Hanya saja ia menjelaskan kalau selalu memberi tips buat driver ojek online meski ongkir gratis.
Sudah memberikan alamat jelas dan menambahkan rute yang detail di notes, namun ternyata sang driver salah jalan.
Ia langsung menelpon sang driver ojek online karena merasa kasihan.
Bukannya mendapat respons baik dari driver tersebut, ia malah emosi dan menyebut pelanggannya salah kasih informasi alamat.
Cara komunikasinya driver ini nyolot bahkan membentak.
Bahkan saat sampai di lokasi, tidak langsung memberikan makanan pesanan pelanggan.
Baca: Matahari Tutup Lagi Dua Gerai, Satu di Mal Taman Anggrek
Driver itu membentak-bentak dan marah mempermasalahkan alamat.
Baru diam saat pelanggan tersebut menunjukkan jika ada note yang tertulis di orderan itu.
Meski begitu, pelanggan itu tetap memberikan tips dan juga bintang lima.
"Emang kurang ajar sama cewek maen bentak2 aja mentang2 ngiranya gratis. Aku tetap baik kok masih kasih dia rating 5 karena kasian kalau dia disuspen karena aku. Jadi pelajaran aja buat ojol ngehargain cust yang baik2 aja," ungkapnya.
"Mungkin dari kasus ini kita bisa belajar dua kalimat yang nampak sederhana namun besar efeknya, "Maaf dan Terima Kasih".
Karena sejatinya driver dan customer sama sama saling membutuhkan.
Note: Driver tidak meminta maaf dan mengucapkan terima kasih," tulis akun @dramaojol.id.
Baca: Daftar Buku yang Direkomendasikan Warren Buffet
Beberapa netizen juga mengungkapkan pendapatnya jika saat menggunakan promo perlakuan driver ojek online berbeda.
@ferisairt: @aish.fatim walaupun kita pakai promo, mestinya ojol gak begitu kan.. Karena promo yg kita pakai itu di ganti oleh perusahaan ojol nya dan langsung masuk ke rek para ojol. Itu sih setau aku, karena pacar pernah jadi ojol.
@lelynurmasari: Ojol skrg suka suuzon klo liat cust pke promo perlakuan lngsung beda, pdhl promo otomatis dr aplikasi ny.. Dan pd akhir ny cust jg bayar lebih kok & promo ny jg digantiin perusahaan msk rek situ. Mbokya jangan gt jol, kata ny kenyamanan cust nomor wahid. Kl gak mau yaa ga usah diangkut jol drpd bikin cust gak nyaman. Kerja itu harus ikhlas supaya berkah.
@adecandraa24: Gua juga pernah ngalamin, order g*food karna msh ada g*pay gw pake lah,tp totalnya lebih dari sisa g*pay yg msh ada, otomatis ditambah uang cash dong. Udh dpet abang2'y malah cancel. Ya emg mereka sangat membantu sih,tp klo udh ada yg kaya gitu suka kesel. Pdhl gua walaupun pke promo2 pasti ngasih uang lebih ko.
Ada juga netizen yang merupakan driver ojek online menceritakan pengalamannya yang berbeda dengan kisah di atas.
@rullysyafripermana: Yah gw aja sebagai driver uber motor, yang selalu banyak promo 50% atau Rp. O tiap habis drop off, dikasih tips atau nggak tetep say terika kasih ke CS.
Postingan itu hingga berita ini dipublikasikan sudah mendapat lebih dari 11 ribu likes. (Tribunnews.com/Tinwarotul Fatonah)