Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - WhatsApp adalah layanan chatting terbesar di dunia dengan pengguna aktif harian lebih dari satu miliar.
Platform di bawah naungan Facebook itu menangani miliaran pertukaran pesan setiap harinya.
Kendati begitu, Malam Tahun Baru 2018 beberapa hari lalu menandai pencapaian baru bagi WhatsApp.
Layanan tersebut memecahkan rekor dengan lalu-lintas pesan lebih dari 75 miliar di seluruh dunia.
Waktu yang dihitung sejak pukul 00.00 hingga 23.59 pada 31 Desember 2017. Di antara pertukaran pesan itu, 13 miliar di antaranya berformat gambar dan 5 miliar berformat video.
Membludaknya aktivitas di WhatsApp pada Malam Tahun Baru 2018 agaknya membuat server WhatsApp kewalahan. Di beberapa lokasi, layanan WhatsApp sempat down selama lebih dari satu jam.
Laporan soal WhatsApp down pertama kali heboh di beberapa wilayah di Inggris, Jerman, Italia, Spanyol, Eropa Tengah, dan hampir semua wilayah di Belanda. Laporan yang sama kemudian menyusul dari beberapa bagian Asia dan Amerika Selatan.
Baca: Yenny Wahid Ajak Bicara 5 Orang Ini Sebelum Tolak Pinangan Gerindra
Dominasi WhatsApp di industri layanan pesan singkat tak lepas dari berbagai inovasinya untuk meningkatkan pengalaman pengguna.
Selama 2017 saja, ada banyak fitur yang diluncurkan, sebagaimana dihimpun Kamis (4/1/2018), dari Ubergizmo.
Beberapa di antaranya memungkinkan pengguna menghapus pesan salah kirim, melacak lokasi teman, verifikasi dua langkah, membuat status serupa Snapchat, mengirim dokumen segala format, mengelompokkan foto dalam album, serta memutar video YouTube langsung dalam aplikasi WhatsApp.