TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang anggota masyarakat mengeluh, data pribadi mereka, berupa nomor induk kependudukan (NIK), dan kartu keluarga (KK), bocor ke publik.
Kebocoran itu terjadi setelah ia, melakukan pendaftaran identitas pengguna layanan telepon selular.
Ia menceritakan pengalaman itu di Twitter. Ia mengatakan bahwa nomor induk kependudukan (NIK) dan kartu keluarga (KK) milik mereka dipakai oleh 50 nomor meskipun ia hanya memiliki satu nomor telepon selular.
Baca: Pihak Rizal Djibran Menepis Kabar Sakau, Ini yang Akan Dilakukannya
Untuk mencegah anda mengalami yang serupa, berikut cara untuk mengetahuinya.
Untuk Telkomsel, anda bisa membuka halaman, https://telkomsel.com/cek-prepaid atau ketik *4444#
Untuk Indosat Ooredoo, ketik INFO#NIK kirim ke 4444 atau https://myim3.indosatooredoo.com/ceknomor/index.
XL Axiata, ketik *123*4444#.
Tri Indonesia, https://registrasi.tri.co.id/ceknomor.
Smarfren, https://my.smartfren.com/check_nik.php.
Baca: Fahri: Perlu Kepemimpinan Tegas dalam Berantas Narkoba
Jika setelah melakukan berbagai langkah di atas menemukan ada nomor aneh yang terdaftar menggunakan KK dan NIK Anda, segera hubungi operator untuk dilakukan pemblokiran.
Langkah ini sesuai Peraturan Menkominfo No. 12 tahun 2016 pasal 11 ayat 3.
Simak videonya di atas. (*)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Gawat, Data NIK dan KK Pelanggan Operator Telepon Seluler Bocor, Anda Harus Cek