TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengaku belum tahu situs jejaring sosial Tumblr.com diblokir.
Ia pun kaget saat ditanya wartawan perihal pemblokiran itu.
"Mulai kapan? Saya baru tahu, baru dengar," kata Rudiantara kepada wartawan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (6/3/2018) sore.
Rudiantara mengatakan, selama ini sejumlah akun Tumblr memang diblokir karena mengandung unsur yang dilarang seperti pornografi.
Namun, ia tidak tahu jika Kemenkominfo telah memblokir layanan Tumblr secara keseluruhan.
Ia mengaku akan melakukan pengecekan terlebih dulu. "Gini deh, teks saya, nanti saya kasih tau setelah di kantor," kata Rudiantara.
Sementara itu, akun resmi Kementerian Kominfo di Twitter, @Kemkominfo membenarkan bahwa sistus Tumblr sudah diblokir karena ada aduan yang masuk terkait pornografi.
Baca: Dua Anak SD di Kota Depok Jadi Korban Pencabulan di Mobil Jemputan Sekolah
Baca: Helikopter Polisi Dipakai untuk Prewedding, Berapa Harga Sewanya?
"1. Tim Aduan Konten telah menerima aduan dari masyarakat terkait konten asusila di platform T*mb*r. Setelah dilakukan penelusuran dan analisa konten, terdapat lebih dari 360 akun asusila pada medsos t*mb*r dot com dan aplikasinya." tulis @Kemkominfo.
Kominfo juga menemukan bahwa Tumblr tak mempunyai alat pelaporan untuk melaporkan konten asusila.
Pada 28 Februari 2018, Tim Aduan Konten kemudian mengirimkan notifikasi melalui email kepada Tumblr dan meminta Tumblr untuk membersihkan platformnya dari konten-konten asusila, dengan batas waktu penanganan maksimum 2 x 24 Jam.
"4. Sampai lewat batas waktu yang diberikan tersebut, tidak ada respon dari T*mb*r, sehingga dilakukan tindakan pemblokiran terhadap 8 DNS T*mb*r pada hari Senin 5 Maret 2018 sore." tulis @Kemkominfo.
Langkah Kominfo memblokir Tumblr ini menuai protes dari warganet. Di Twitter, pengguna Tumblr ramai-ramai menyampaikan kritiknya kepada Kemenkominfo.
Dua tahun lalu, pada Februari 2016, Kominfo sempat mewacanakan pemblokiran Tumblr karena dinilai turut menyebarkan konten pornografi dan LGBT (lesbian, gay, biseksual, transgender).
Kala itu banyak yang protes dan akhirnya pemblokiran dibatalkan.
Pembatalan pemblokiran juga ditempuh karena Tumblr dianggap kooperatif.
Menurut keterangan resmi dari Kominfo, Tumblr bersedia melakukan self-censorshipatas konten-konten negatif yang tak sesuai dengan aturan di Indonesia.
Artikel ini tayang di Kompas.com dengan judul: Kaget, Menkominfo Belum Tahu Tumblr Diblokir