News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Fujifilm Garap Bisnis Bioteknologi, Akuisisi Saham JXTG Holdings

Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kamera Instax SQUARE SQ10 yang diluncurkan Fujifilm di pasar Indonesia, Rabu (17/5/2017). Kamera ini menyasar segmen pasar generasi millenials.

 

Laporan Reporter Kontan, Agung Jatmiko

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Fujifilm Holdings akan membeli dua unit bioteknologi dari JXTG Holdings Inc. Jepang seharga sekitar US$ 800 juta untuk meningkatkan pendapatan dari lini perawatan kesehatan.

Mengutip Reuters, Kamis (29/3/2018), Fujifilm tengah mencari pertumbuhan melalui pembelian bisnis yang terlibat dalam pengobatan regeneratif dan obat-obatan, sementara itu rencananya untuk mendapatkan skala bisnis dalam segmen mesin fotokopi, dilakukan melalui akuisisi senilai US$ 6,1 miliar dari Xerox Corp.

Sebelumnya, Fujifilm sudah mengakuisisi Cellular Dynamics International Inc, sebuah perusahaan bioteknologi AS.

Fujifilm mengatakan rencana akuisisi dua unit dua unit JXTG Holdings, Irvine Scientific Sales Co dan IS Japan Co., akan rampung pada bulan Juni nanti.

Sementara, akuisisi untuk Xerox hingga saat ini masih terganjal penolakan dari investor aktivis dalam tubuh Xerox, yaitu Carl Icahn dan Darwin Deason, yang memiliki total lebih dari 10% saham Xerox.

Baca: Divisi Truk dan Bus Volkswagen AG Akhirnya Segera Melantai di Pasar Modal

Baca: Xiaomi Luncurkan Televisi Layar Datar Mi TV 4S, Berikut Spesifikasinya

CEO Fujifil, Shigetaka Komori mengatakan, pihaknya yakin Fujifilm akan mengatasi oposisi dari Carl Icahn dan Darwin Deason. "Kami telah memberi tahu pemegang saham Xerox bagaimana kesepakatan itu akan menguntungkan mereka," ujarnya, dilansir dari Reuters.

Icahn and Deason telah mengkritik kesepakatan tersebut, lantaran keduanya merasa jika Fujifilm membeli Xerox maka valuasi Xerox akan turun.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini