Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Anatasia
TRIBUNNEWS.COM - Beredarnya kabar jejaring sosial media Path akan ditutup sempat menghebohkan publik pekan lalu.
Kabar ini pun akhirnya dikonfirmasi oleh pihak perusahaan Path, Senin (17/9/2018) melalui situsnya dalam sebuah pengumuman berjudul "The Last Goodbye."
"Dengan penyesalan mendalam kami mengumumkan akan berhenti menyediakan layanan yang kami cintai, Path," tulis pernyataan tersebut.
Platform sosial media yang eksis sejak 2010 itu menyampaikan tujuan utamanya adalah untuk menjadi sumber kebahagiaan, makna, dan koneksi ke penggunanya.
Aplikasi bernuansa warna merah ini mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak selama ini, serta berjanji untuk memberikan layanan lebih baik ke depannya.
"Sepanjang perjalanan, kami ikut tertawa dan menangis bersama Anda. Kini penutupan layanan sudah tidak terhindarkan demi memprioritaskan kinerja kami, untuk menyediakan produk dan layanan yang lebih baik untuk Anda."
"Ini merupakan perjalanan yang panjang dan kami dengan tulus berterima kasih atas cinta dan dukungan Anda terhadap Path," lanjutnya.
Mulai 1 Oktober mendatang, Path bakal tak dapat ditemukan maupun diperbaharui lewat toko aplikasi Google Play Store atau Apple App Store.
Kemudian, semua layanan akan disetop mulai 18 Oktober 2018. Para pengguna tak bisa lagi menikmat layanan di jaring sosial tersebut.
Terakhir, Path akan menghentikan layanan customer service pada 15 November 2018.
Bagi Anda yang ingin menyelematkan unggahan berupa foto, video, dan teks di aplikasi ini, berikut manual resmi dari Path.