TRIBUNNEWS.COM - Aplikasi Path resmi ditutup pada Kamis (18/10).
Path kini tak dapat diakses, tutup setelah beroperasi selama delapan tahun lamanya.
Penutupan Path ini sempat membuat sedih para pengguna setianya.
Umumnya, Path digunakan untuk berbagi informasi seseorang sedang berada di mana, makan apa, mendengarkan lagu apa, dan tentu saja--sedang bersama siapa.
Kini semua kenangan tersebut terancam punah.
Padahal, Path sempat digadang-gadang akan menjadi "The Next Facebook".
Tak hanya jauh dari harapan tersebut, ia bahkan kini harus tutup.
Lantas bagaimana perjalanan aplikasi penuh kenangan ini?