TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pada akhir Januari lalu, Samsung memperkenalkan dua ponsel terbarunya, Galaxy M10 dan Galaxy M20 secara bersamaan di India. Kedua ponsel ini pun kini telah masuk ke pasar Indonesia.
Namun yang menarik, Galaxy M10 dan Galaxy M20 datang dalam waktu yang berbeda ke Indonesia.
Galaxy M20 telah resmi dirilis sejak pertengahan Februari lalu sementara Galaxy M10 yang memiliki spesifikasi lebih rendah, baru akan mulai dijual 27 Maret mendatang.
Mengapa demikian? Menurut Product Marketing Manager Samsung Electronics Indonesia, Ju Yong ada hal teknis yang perlu dipenuhi terlebih dahulu sebelum Galaxy M10 dibawa ke Indonesia.
Ju Yong mengatakan, bahwa beberapa aspek teknis yang harus disesuaikan terlebih dahulu agar ponsel ini bisa digunakan di Indonesia.
"Secara garis besar, produknya sama. Tapi ada sisi teknis yang berbeda seperti spesifikasi antena, kelistrikan, dan jaringan," kata Ju Yong kepada saat ditemui di kawasan Jakarta Pusat, Rabu (20/3/2019).
Baca: Samsung Lego Galaxy A20 di Bawah Rp 3 Jutaan
Ia menambahkan bahwa hal-hal inilah yang kemudian membuat Samsung memakan waktu lebih lama untuk memboyong seri Galaxy M10.
Namun ia memastikan untuk regional Asia Tenggara, Indonesia adalah negara pertama yang kedatangan seri ini. "Barangnya sama kok, tapi development-nya harus dipisah.
Karena India dan Indonesia sudah beda wilayah. Dari headquarter development-nya India dulu, baru kemudian Indonesia. Tapi di Asia Tenggara, Indonesia jadi negara yang pertama," kata Ju Yong.
Samsung Galaxy M10 akan mulai dijual di Indonesia pada 27 Maret 2019. Penjualan seri ini hanya akan dilakukan secara online dengan melibatkan beberapa e-commerce terkemuka seperti Lazada, JD.id, Blibli, Erafone dan Telesindoshop.
Khusus untuk penjualan periode 27 Maret sampai 31 Maret, Samsung menjanjikan akan ada promo menarik untuk para pembeli. Galaxy M10 sendiri dibanderol dengan harga Rp 1,7 juta.