TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - E-commerce enabler Egogo Hub Indonesia tahun ini berencana melakukan ekspansi pasar ke segmen UMKM. Langkah ini dianggap sejalan dengan ambisi Egogo menjadi e-commerce enabler nomor satu di Asia Tenggara.
Benny Tanadi, Presiden Director Egogo Hub Indonesia mengatakan, jumlah dan potensi UMKM Indonesia sangat besar namun baru baru sebagian kecil yang telah masuk pasar e-commerce.
Mereka yang sukses dalam jumlah yang kecil itu bahkan jauh lebih kecil lagi.
“Kalau kita lihat data Kementerian Koperasi dan UKM, saat ini ada 59,2 Juta pengusaha UMKM. Dari jumlah tersebut baru tiga sekian juta yang berkecimpung di e-commerce. Kurang lebih enam sekian persen. Masih sangat sedikit, dan ini UMKM Indonesia, negara yang memimpin pertumbuhan industri e-commerce Asia tenggara,” kata Benny Tanadi.
Laporan e-conomy SEA 2018 yang dikeluarkan Google–Temasek pada 2018 lalu mengaminkan perkataan Benny Tanadi.
Dari total nilai bisnis industri e-commerce Asia Tenggara yang mencapai USD 23,2 Milliar, Indonesia meraih valuasi sebesar USD 12,2 Miliar, jauh melampaui posisi kedua dan ketiga yang ditempati Thailand dan Vietnam dengan valuasi di angka USD 2-3 Milliar.
Baca: Daftar E-commerce Enabler Berportofolio Mitra Beragam di Indonesia
Baca: Akselerasi Pertumbuhan UKM, Teten Masduki Turunkan Bunga dan Naikkan Plafon KUR
Baca: Dorong UKM Tumbuh Lewat Teknologi Digital, Mekari Hadir di Empat Kota Besar
“Sebanyak 98,7% bisnis di Indonesia adalah UMKM,” lanjut Benny.
Indonesia menguasai lebih dari 50% valuasi industri e-commerce Asia Tenggara hanya dengan enam sekian persen UMKM.
Artinya, sebagai e commerce enabler, segmen UMKM ini tentu juga harus dikembangkan Egogo.
E-commerce enabler adalah perusahaan jasa dengan semua layanan yang dibutuhkan untuk membuat produk Anda terkenal sekaligus laris secara online.
Perusahaan e-commerce enabler, khususnya Egogo Indonesia, memberi layanan professional A sampai Z, meliputi: konsultasi dan manajemen pemasaran digital (marketplace, ads, SEO), produksi konten (foto/video/copy produk), manajemen media sosial.
Kemudian manajemen layanan pelanggan, manajemen pergudangan, pengepakan, pengiriman barang, hingga merancang dan mengeksekusi berbagai strategi untuk membuat citra dan popularitas merek Anda meningkat.
Baca: Telkom Boyong UKM Unggulan Pada Pameran Internasional
Baca: Teten Masduki: Beruntung Anak-anak Saya belum Ngerti Duit
Jika Anda pelaku UMKM atau ingin berjualan secara online namun tidak punya tenaga, sumber daya ahli, atau waktu untuk melakukannya, e-commerce enabler bisa menjadi solusi.
Dengan menggunakan jasa e-commerce enabler, merek Anda terus dikembangkan, aktifitas bisnis dan penjualan terus berjalan, walaupun anda sedang tidur.
Egogo Indonesia sendiri, dalam rangka mewujudkan ekspansi pasar ke sektor UMKM, telah merancang beberapa agenda untuk dilakukan. Agenda pertama adalah sebuah even yang akan memperkenalkan apa dan bagaimana Egogo Indonesia bisa membantu sebanyak mungkin pelaku UMKM.
“Lewat even ini kami juga ingin teman-teman UMKM tahu bahwa selain memajukan usaha mereka di pasar lokal, Egogo bisa membuatnya naik kelas ke level internasional dengan cara memasarkannya ke semua (enam) negara di mana cabang Egogo berada.” kata Benny Tanadi.
Selain itu, Benny menambahkan, akan ada harga penawaran khusus bagi setiap UMKM yang ingin melakukan kontrak kerjasama selama even berlangsung.
Even akan dilangsungkan dalam waktu dekat, Anda yang tertarik hadir bisa memantau informasinya di media sosial Egogo: @egogohub.