TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Replika platform 3DExperience dari Dassault Systèmes digunakan untuk mensimulasikan kontaminasi dan penyebaran virus di lingkungan terbatas Rumah Sakit Leishenshan di Wuhan, China.
Simulasi menggunakan replika platform 3DExperience ini berguna untuk menangkal efek negatif dari risiko ventilasi tak terduga.
Di kegiatan ini Dassault Systèmes menjalin kerjasama dengan Central-South Architectural Design Institute (CSADI).
Rumah Sakit Leishenshan modular sendiri dibangun dengan kecepatan ala China dengan masa konstruksi hanya 14 hari dan kini menjadi fasilitas kesehatan terbesar untuk penyakit menular dan pasien Covid-19.
Baca: Pernyataan Menhub Membingungkan, Pelonggaran Transportasi Dikhawatirkan Picu Gelombang II Covid-19
Di kegiatan ini Dassault Systèmes juga mendonasikan software Simulia XFlow yang didukung platform 3DExperience ke Central-South Architectural Design Institute (CSADI) untuk simulasi cairan di dalam dan di luar ruangan, penyebaran virus di sistem ventilasi, serta proyek-proyek lain di Rumah Sakit Leishenshan.
Baca: Lion Air Group akan Kembali Terbang Mulai 10 Mei 2020
“Selama pembangunan Rumah Sakit Leishenshan dan akan menggunakan software canggih Simulia XFlow Dassault Systèmes untuk mensimulasikan skema distribusi udara dalam ruangan dan mengoptimalkan saran tentang pembuangan kontaminasi yang lebih baik di bangsal bertekanan negatif, demi melindungi tenaga medis,” kata Zhang Shen, Direktur Pusat Teknologi Digital Teknik, CSADI dalam keterangannya, Jumat (8/5/2020).
Simulia XFlow juga mensimulasikan dampak emisi gas buang luar ruangan terhadap lingkungan sekitarnya untuk membantu pemilihan desain dan lokasi rumah sakit modular.
Ying Zhang, Managing Director Dassault Systèmes, Greater China mengatakan, Dassault Systèmes berkomitmen membantu perusahaan di China memerangi Covid-19 dengan bantuan teknologi, berfokus pada restorasi dan pengembangan perusahaan setelah pandemi berakhir.