TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kondisi pandemi Covid-19 membuat PT Indosat Tbk (Indosat Ooredoo) berinisiatif menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) secara virtual demi menjaga kesehatan dan keselamatan para pemegang saham.
RUPS tanpa kehadiran fisik pemegang saham ini memutuskan menyetujui laporan tahunan Perusahaan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019.
Rapat juga menetapkan penggunaan laba bersih Perusahaan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 serta enyetujui total remunerasi Dewan Komisaris Perusahaan tahun 2020.
Rapat juga menyetujui pengangkatan Auditor Independen Perusahaan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2020.
Di RUPS virtual ini juga dilaporkan penggunaan dana yang diterima dari Penawaran Umum Obligasi Berkelanjutan III Indosat Tahap I Tahun 2019, Sukuk Ijarah Berkelanjutan III Indosat Tahap I Tahun 2019, Obligasi Berkelanjutan III Indosat Tahap II Tahun 2019 dan Sukuk Ijarah Berkelanjutan III Indosat Tahap II Tahun 2019.
Baca: Indosat Hadirkan Solusi Smart City, Hybrid Cloud dan Big Data untuk Efisiensi Kinerja Pemerintah
Rapat juga menyetujui perubahan dalam komposisi dan/atau pengangkatan kembali Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan dan memutuskan susunan dewan komisaris perusahaan periode 2020 hingga 2024 sesuai dengan Anggaran Dasar Perusahaan.
Baca: Berpartner dengan Ericcson dan Huawei, Indosat Ooredoo Luncurkan Model Pengoperasian Digital Baru
"Indonesia adalah pusat kekuatan ekonomi regional dengan peluang digital terbuka lebar, dan Indosat Ooredoo akan terus memainkan peran utama dalam menghubungkan dan mendigitalkan bangsa," ujar Sheikh Mohammed bin Abdulla Al Thani mengomentari pengangkatan dirinya sebagai komisaris utama perseroan.
Baca: Cara Mengatasi Jaringan atau Sinyal Indosat Hilang secara Tiba-Tiba, Cek IMEI dan Pengaturan APN
Sheikh Mohammed bin Abdulla Al Thani adalah Wakil CEO Ooredoo Group dan CEO Ooredoo Qatar sejak Maret 2020 dan memiliki lebih dari 16 tahun pengalaman dalam komunikasi, transformasi digital, keuangan dan akuntansi, dan telah memegang berbagai posisi manajemen di Ooredoo sejak bergabung dengan perusahaan pada 2009.