Laporan Reporter Tribunnews, Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Para pemimpin perusahaan dari sektor energi Indonesia dan para ahli energi dan profesional data berkumpul di acara Circle of Data Leaders.
Forum eksklusif bagi pemimpin perusahaan energi ini diselenggarakan oleh IYKRA secara live streaming melalui Zoom Conference pada Selasa, (12/8/2020).
Circle of Data Leaders mengambil tema Reinforcing the Sector Energy: Operational Excellence with Data Analytics, membahas tentang tantangan dan prospek masa depan energi serta mencari tahu peran teknologi data dalam mendukung Industri.
Melalui Circle of Leaders, IYKRA sebagai perusahaan yang berfokus pada Technology & Talent Development di area data-business innovation memperkenalkan keunggulan operasional dengan Big Data Analytics pada sektor energi.
Baca: Pandemi Covid-19 Bikin Jasa Transporter Migas Ikut Terimbas, Bisnis Diprediksi Pulih di 2021
Event ini mengundang pakar industri dan profesional data untuk berdiskusi dan membuat inovasi baru guna mengoptimalkan digitalisasi sektor energi bersama.
Antara lain, Amien Sunaryadi, President Commissioner of PT PLN Persero, Jaffee Arizon Suardin, Deputy of Business Planning of SKK Migas, Agus Abdullah, Geodwipa Cloud Computing, Dorman Purba, Energy Consultant of The World Bank, Randy Condronegoro, dan sejumlah tokoh lainnya.
Baca: Rusia Berharap OPEC + Kurangi Pemangkasan Produksi Minyak pada Agustus 2020
“Circle of Data Leaders merupakan salah satu misi kami (IYKRA) untuk memperkenalkan pentingnya mengimplementasikan teknologi data untuk mengembangkan dan memajukan industri di era digital saat ini. Sebagai event perdana, harapannya kami (IYKRA) dapat menjadikan acara ini sebagai acara rutin yang dapat menghasilkan inisiasi-inisiasi nyata dalam berbagai sektor industri. Jadi, tidak hanya untuk sektor energi saja. Melainkan, bisa menggapai industri lain seperti manufaktur, perbankan dan sektor lainnya,” ungkap CEO IYKRA, Fajar Jaman.
Dalam paparannya, Amien Sunaryadi Presiden Komisaris PT PLN (Persero) menyatakan, perusahaan minyak dan gas terus menghadapi sejumlah tantangan khusus industri.
Termasuk kurangnya visibilitas ke dalam proses operasional yang kompleks, kesulitan peningkatan kinerja, manajemen siklus hidup peralatan, kompleksitas logistik, dan pemenuhan peraturan lingkungan.
“Maka dari itu, sudah saatnya kita membuat strategi pengembangan industri dengan mengoptimalkan pemanfaatan teknologi data mengikuti tren era digital yang sedang berjalan ini,” jelas Amien.