TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Netflix mengajak kreator Indonesia aktif memproduksi konten-konten lokal Indonesia agar bisa tayang di layanan video streaming on demand tersebut.
Ajakan ini disampaikan Communications Manager Netflix Indonesia, Kooswardini Wulandari dalam acara diskusi streaming dengan media bertajuk 'Merayakan Keberagaman Cerita Indonesia' di Jakarta, baru-baru ini, bersama sineas Indonesia.
Kooswardini menegaskan, pihaknya menginginkan lebih banyak lagi konten yang bercerita tentang kehidupan masyarakat lokal Indonesia dengan beragam latar belakang budayanya agar tayangannya bisa diakses oleh lebih banyak orang.
Dia yakin hal ini bisa digarap oleh sineas-sineas lokal Indonesia karena pada dasarnya Indonesia memiliki banyak sekali cerita yang bisa digali dan kemudian diangkat menjadi kisah yang menarik dan tayang di Netflix.
"Kita berharap akan semaki banyak cerita tentang kehidupan orang dari beragam latar belakang budaya muncul di layar dan mudah diakses oleh banyak orang. Sudut pandang unik seperti itu yang kami cari," ujarnya.
Baca: Sinopsis dan Fakta Menarik Film Guru-guru Gokil yang Rilis Perdana 17 Agustus 2020 di Netflix
Dia menambahkan, pihaknya sangat terbuka terhadap berbagai masukan terkait dengan penayangan konten-konten di Netflix. "Cerita bisa datang dari mana saja dan orang bisa belajae dari cerita tersebut," sebutnya.
Baca: Netflix Gandeng Sineas Perempuan untuk Produksi Film Original di Indonesia
Sutradara kenamaan Riri Riza yang hadir sebagai pembicara dalam diskusi ini mengatakan, sineas seperti dirinya sangat terbantu oleh hadirnya layanan video streaming seperti Netflix. Ini lantara karakter media streaming seperti Netflix memiliki keterjangkauan yang lebih luas dalam meraih audiens.
Terlebih, saat bisnis bioskop mati suri akibat dihantam pandemi saat ini, masyarakat yang menginginkan hiburan, kemudian mencarinya dari platform digital seperti Netflix.
Dia juga sependapat, Indonesia memiliki peluang memasimalkan konten-konten lokal yang ada dengan audiens yang juga sangat besar.
"Kita negara besar di dunia. Potensi market digital viewers di sini cukup besar. Ceritanya banyak namun (tantangannya adalah) bagaimana kita bisa menceritakannya," ujar Riri Riza.
Kooswardini menambahkan, kehadiran konten-konten lokal dengan cerita yang bernuansa asli Indonesia juga berpeluang ditonton oleh audiens lebih banyak lagi di luar negeri, terutama oleh diaspora Indonesia yang tinggal di berbagai negara.
Dia juga menyatakan, Netflix juga membantu rumah produksi film di Indonesia menayangkan film-film produksinya agar bisa dinikmati oleh masyarakat luas.
Dia mencontohkan film 'Semesta'. Semula film ini dijadwalkan tayang di bioskop namun batal karena terhalang pandemi Covid-19 yang membuat banyak jaringan bioskop belum boleh beroperasi.