TRIBUNNEWS.COM - Setelah berbagai bocoran beredar, Samsung akhirnya resmi meluncurkan smartphone M-series terbarunya, Galaxy M51.
Pre-order Samsung Galaxy M51 saat ini telah tersedia di Jerman, terdapat dua pilihan warna yakni hitam dan putih.
Samsung Galaxy M51 hadir dengan spesifikasi tak jauh berbeda dengan bocoran-bocoran yang pernah beredar.
Ponsel terbaru ini memiliki baterai super jumbo dengan kapasitas 7000 mAh.
Baca: Samsung Kenalkan Mesin Laundry Berteknologi AI dan Kulkas yang Dukung Gaya Hidup
Baca: Halo Penggemar Fotografi, Yuk Ikutan Workshop Foto Wisata, Kolaborasi SweetEscape dan Kemenparekraf
Dikutip dari SamMobile, ini merupakan baterai terbesar yang pernah dipasang Samsung pada smartphone.
Samsung Galaxy M51 diklaim mampu bertahan hingga lebih dari dua hari.
Selain itu, Samsung juga menghadirkan teknologi fast charging 25W yang diklaim mampu mengisi daya hingga penuh (100 persen) hanya dalam dua jam.
Desain Galaxy M51 mirip dengan ponsel kelas menengah milik Samsung seperti Galaxy A51 dan A71.
Bagian depan terdapat layar Super AMOLED Plus Infinity-O berdiagonal 6,7 inci FHD+.
Layar ini dihiasi punch hole yang memuat kamera selfie 32MP.
Baca: Netflix Ajak Sineas Kembangkan Kapasitas dalam Penggarapan Pascaproduksi Film Indonesia
Beralih ke bagian punggung, terlihat empat kamera disusun menyerupai huruf 'L' dalam modul berwarna hitam.
Keempatnya terdiri dari kamera utama 64MP, kamera ultrawide 12MP, kamera macro 5MP, dan kamera depth sensor 5MP.
Di balik cangkang, terdapat chipset Snapdragon 730 yang dipadu dengan RAM 6GB dan internal 128GB.
Memori internal ini dapat diperluas hingga 512GB dengan kartu microSD.
Membahas sofware, Galaxy M51 tidak menggunakan antarmuka One UI 2.5 atau bahkan One UI 2.1 / 2.0.
Sebagai gantinya, Galaxy M51 menjalankan antarmuka One UI Core.
Ini merupakan versi One UI yang dipreteli dan dirancang untuk ponsel kelas bawah.
Baca: Hadir dengan Dual Punch Hole, Infinix Zero 8 Dibanderol Rp 2 Jutaan
Harga Samsung Galaxy M51
Di Eropa (Jerman), Galaxy M51 tersedia dalam dua varian warna, yakni hitam dan putih, dan dijual dengan harga 360 euro atau sekira Rp 6,2 juta.
Ponsel ini akan mulai dijual pada 11 September mendatang.
Meski demikian belum diketahui apakah ponsel ini bakal turut dipasarkan ke kawasan lain, termasuk Indonesia, atau tidak.
(Tribunnews.com/Fajar)