News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

POPULER Techno: Ada 30 Ribu Mac Terinfeksi Malware Misterius | Redmi 9T Resmi Dijual di Indonesia

Penulis: Bunga Pradipta Pertiwi
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ada hampir 30 ribu Mac di dunia yang terinfeksi Malware misterius | Redmi 9T resmi dijual di Indonesia, apa saja keunggulannya?

TRIBUNNEWS.COM - Simak kumpulan berita populer kanal techno selama 24 jam terakhir dalam artikel ini.

Firma keamanan Red Canary, Amerika Serikat (AS) pada Kamis (18/2/2021) melaporkan hampir 30.000 Mac di seluruh dunia telah terinfeksi malware misterius.

Masalah ini agak membingungkan para peneliti Red Canary, menurut mereka tidak jelas apa tujuan malware tersebut.

Baca juga: Rincian Seri MacBook Pro Bermasalah yang Mendapat Penggantian Baterai dari Apple

Baca juga: Apple Akan Pindahkan Produksi iPad dan MacBook ke Vietnam Awal 2021

Berita lainnya, Xiaomi Indonesia Senin (22/2/2021) kemarin resmi memperkenalkan Redmi 9T ke pasar Indonesia.

Redmi 9T sudah lebih dulu rilis di China pada Januari lalu, apa saja spesifikasi dan keunggulannya?

1. Harga HP Samsung Terlengkap Bulan Februari 2021

Ponsel asal Korea Selatan ini selalu merilis produk dari low-end hingga high-end.

Sebelum Anda membeli HP Samsung, alangkah baiknya melihat daftar harganya terlebih dahulu.

Berikut Tribunnews.com rangkum harga terbaru dan terlengkap HP Samsung bulan Januari 2021 dari website resmi Samsung:

Samsung Galaxy S21. (Samsung)

Daftar Harga HP Samsung di Bulan Februari 2021:

- Galaxy A01 Core (1GB) - Rp 999.000

- Galaxy A01 Core (2GB) - Rp 1.149.000

- Galaxy A01 (2 GB) - Rp 1.249.000

- Galaxy A02 (3/32 GB) - Rp 1.499.000

- Galaxy A10s (32 GB) - Rp 1.549.000

- Galaxy A02s (3/32GB) Rp 1.749.000

BACA SELENGKAPNYA >>>

2. Studi Facebook: 95% Pengguna Internet Aktif Bermedsos Selama Pandemi

Facebook Indonesia membuat laporan tren digital mengenai pengguna aktif internet di Indonesia.

Dalam laporan terbaru dari Facebook itu menunjukkan bahwa pengguna di Indonesia aktif menggunakan platform media sosial tersebut selama pandemi virus Covid-19.

Selain itu komunitas online semakin berkembang dan terus melibatkan ratusan juta pengguna Internet yang melakukan berbagai aktivitas dunia maya.

"Komunitas online tumbuh di masa pandemi. Khususnya selama masa pandemi Covid-19," kata Country Director Facebook Indonesia, Pieter Lydian, saat konferensi pers virtual, Selasa (23/2/2021).

Laporan Tren Digital itu dilakukan Facebook bersama YouGov dan hasilnya menunjukkan lebih dari 140 juta orang yang tinggal di Indonesia bergabung dengan grup yang aktif selama sebulan terakhir.

Ilustrasi sosial media (freepik.com/rawpixel-com)

Sebanyak 95 persen responden di Facebook mengaku memberikan berbagai macam dukungan di platform itu.

Responden banyak memberikan bantuan moral maupun kebutuhan rumah tangga, kepada anggota komunitas di dunia maya.

Sementara 54 persen responden laiinya menerima dukungan moral dari teman-teman mereka di grup Facebook, sementara 55 persen memberikan dukungan moral.

Tak hanya itu, lebih dari separuh komunitas berkembang melalui platform digital.

BACA SELENGKAPNYA >>>

3. Hampir 30.000 Mac Dilaporkan Terinfeksi Malware Misterius

Firma keamanan Red Canary, Amerika Serikat (AS) pada Kamis (18/2/2021) melaporkan hampir 30.000 Mac di seluruh dunia telah terinfeksi malware misterius.

Mengutip CNN, masalah ini agak membingungkan para peneliti Red Canary.

Menurut mereka tidak jelas apa tujuan malware tersebut.

Dalam sebuah unggahan blog, perusahaan tersebut mengatakan tidak mengamati malware mengirimkan "muatan berbahaya" atau tindakan berbahaya terhadap perangkat.

Malware, yang oleh perusahaan disebut Silver Sparrow, tidak "menunjukkan perilaku yang kita harapkan dari adware biasa yang begitu sering menargetkan sistem macOS," tulis Tony Lambert, seorang analis intelijen di Red Canary.

Baca juga: MacBook Air dan iPad Pro 2020 Resmi Dipasarkan di Indonesia, Ini Rincian Harganya

Baca juga: Cara Screenshot di Laptop/PC Windows dan Macbook dengan Mudah Tanpa Aplikasi Tambahan

"Silver Sparrow menyertakan mekanisme penghancuran diri yang tampaknya belum digunakan," kata para peneliti.

Mereka menambahkan bahwa tidak jelas apa yang akan memicu fungsi itu.

Para peneliti juga tidak yakin bagaimana malware tersebut masuk ke komputer yang terinfeksi, meski pun mereka yakin itu mungkin melalui hasil pencarian yang berbahaya.

BACA SELENGKAPNYA >>>

4. Alasan Aplikasi Clubhouse Disukai Penggunanya

Aplikasi media sosial berbasis audio, Clubhouse, belakangan populer di kalangan pengguna iPhone dan banyak menjadi buah bibir dalam pemberitaan.

Popularitas aplikasi yang dirilis oleh Paul Davidson dan Rohan Seth pada April 2020 lalu ini makin meroket setelah pendiri CEO Tesla Elon Musk dan CEO Facebook Mark Zuckerberg ikut nimbrung.

Media sosial bebasis audio sebenarnya bukan barang baru.

Ada platform lainnya yang memiliki fungsi serupa, seperti Discord, WhatsApp, dan Line.

Lalu, kenapa Clubhouse bisa menjadi populer?

ilustrasi aplikasi media sosial Clubhouse (Global Times)

Menurut pengamat media sosial Eno Bening, hal itu disebabkan oleh aplikasi Clubhouse yang mampu memberikan pengalaman unik dan berbeda bagi para penggunanya.

Selain itu, aplikasi ini juga dirancang seringkas mungkin, sehingga pemakaiannya terbilang lebih praktis dibanding media sosial lain.

"Clubhouse itu benar-benar tidak ada fitur percakapan (chat), jadi pengguna bisa fokus mendengar (konten)," ujar Eno kepada KompasTekno, Kamis (18/2/2021).

"Clubhouse juga tidak ada fitur video, jadi pengguna tidak perlu repot menampilkan wajah. Mereka hanya cukup meletakkan smartphone untuk menggunakan aplikasi tersebut," imbuh Eno.

BACA SELENGKAPNYA >>>

5. Smartphone Redmi 9T Resmi Dijual

Xiaomi Indonesia Senin (22/2/2021) kemarin resmi memperkenalkan Redmi 9T ke pasar Indonesia. Varian terbaru dari lini Redmi 9 ini tentunya hadir dengan sederet spesifikasi unggulan khas Xiaomi.

Tidak ketinggalan, harga HP Redmi 9T sangat terjangkau. Redmi 9T sudah lebih dulu rilis di China pada Januari lalu.

Di negara asalnya, HP ini tersedia dalam tiga varian, yakni 4/64GB, 4/128GB, dan 6/128GB. Di Indonesia, Xiaomi menghadirkan dua varian, yaitu 4/64GB dan 6/128GB.

Melalui pengumuman resminya, Xiaomi menyampaikan, harga HP Redmi 9T untuk varian 4/64GB dibanderol hanya Rp 1.899.000.

Sedangkan harga HP Redmi 9T untuk varian 6/128GB adalah Rp 2.299.000.

Berikut harga dan spesifikasi Redmi 9T yang mulai dijual 24 Februari 2021 di Mi.com (Ig @xiaomi.indonesia)

Baca juga: Update Daftar Harga HP Xiaomi Februari 2021, Redmi 9T hingga POCO M3

Baca juga: Harga dan Spesifikasi Xiaomi Redmi 9T di Indonesia, Mulai Rp 1,8 Jutaan Usung Baterai 6.000 mAh

Sebagai catatan, harga Redmi 9T ini merupakan harga launching yang nantinya berubah setelah masa promo usai.

Harga HP Redmi 9T untuk masing-masing varian kelak lebih mahal Rp 100.000 dari harga perkenalannya.

Penjualan perdana Redmi 9T akan dimulai pada 24 Februari 2021 di JD.id, Mi.com, dan Authorized Mi Store.

Redmi 9T dibekali baterai besar 6.000 mAh dan jadi HP Redmi pertama yang didukung baterai 6.000 mAh, jelas sangat spesial jika melihat harga HP Redmi 9T yang sangat murah.

Chipset Snapdragon 662 serta kartu grafis Adreno 610 juga rasanya sudah cukup kuat untuk mendukung kebutuhan gaming.

BACA SELENGKAPNYA >>>

(Tribunenws.com)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini