TRIBUNNEWS.COM - Pengguna Netflix yang kerap "nebeng" akun agaknya harus waspada.
Pasalnya, penyedia on-demand video streaming itu pekan ini dilaporkan mulai mencokok mereka biasa memakai satu akun beramai-ramai.
Sejumlah pengguna melaporkan "diblokir" oleh Netflix alias tidak bisa mengakses layanan video tersebut. Muncul sebuah notifikasi yang memberikan syarat agar si pengguna bisa kembali menonton.
Baca juga: Netflix Uji Coba Fitur yang Bakal Mempersulit Pengguna Berbagi Password
"Jika Anda tidak tinggal dengan pemilik akun, Anda perlu memiliki akun Anda sendiri untuk terus menonton," bunyi pesan dalam notifikasi tersebut, sambil menawarkan opsi langganan gratis selama 30 hari dengan membuat akun sendiri.
Apabila penerima notifikasi merupakan pemilik asli akun yang bersangkutan, Netflix pun mensyaratkan verifikasi yang akan dikirimkan lewat e-mail atau SMS ke nomor terdaftar.
Baca juga: Nggak Harus Punya Kartu Kredit, Langganan Netflix Bisa Juga Dilakukan dengan Cara Ini
Dengan kata lain, mereka yang biasa nebeng akun diharuskan membuat dan memakai akun sendiri kalau tak mau diblokir.
Seorang perwakilan Netflix yang berbicara kepada The Streamable menerangkan bahwa pihaknya memang sudah mulai melakukan uji coba untuk mencokok para pengguna yang memakai akun secara keroyokan.
"Tes ini dirancang untuk bantu memastikan bahwa orang-orang yang memakai akun Netflix memang benar-benar mereka yang berhak," ujar sang juru bicara, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Jumat (12/3/2021).
Menurut ketentuan penggunaan Netflix, satu akun sebenarnya bisa dipakai oleh beberapa orang, tapi hanya yang serumah saja.
Sementara, selama ini orang yang berbagi akun tak selalu serumah, apalagi pembeli akses akun ilegal yang dijual lebih murah dari harga resmi.
Berbagi akun relatif mudah karena sebelumnya memang tak aktif dicegah oleh Netflix, di luar membatasi perangkat yang bisa mengakses akun secara bersamaan, berdasarkan paket langganan yang dibeli.
Di Indonesia, paket Basic seharga Rp 120.000 per bulan dan Mobile seharga Rp 54.000 per bulan hanya bisa diakses 1 perangkat.
Kemudian paket Standard (HD) seharga Rp 153.000 per bulan bisa diakses 2 perangkat secara bersamaan. Terakhir, paket Premium seharga Rp 186.000 per bulan bisa diakses 4 perangkat secara bersamaan.
Tak dijelaskan bagaimana Netflix memastikan pengguna yang berbagi akun memang serumah, apakah lewat pelacakan alamat IP atau cara lain. Belum jelas juga apakah pembatasan ini nantinya berlaku untuk semua paket atau paket tertentu saja.
Nofitikasi Netflix terkait pembatasan pemakaian akun oleh mereka yang tidak serumah kabarnya baru muncul di perangkat TV pintar saja.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Siap-siap, Pengguna Netflix yang "Nebeng" Akun Akan Diblokir"