Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Koperasi dan UKM berharap kolaborasi bisnis yang dilakukan Gojek dan Tokopedia, melalui pembentukan GoTo dapat menciptakan integrasi layanan yang semakin efisien dan mempercepat penguatan bisnis di sektor UMKM.
"Seiring dengan terintegrasinya sistem kedua perusahaan tersebut, layanan yang tersedia tentunya akan terintegrasikan juga, sehingga baik logistik, e-commerce dan payment berada dalam satu ekosistem yang sama," Deputi bidang Usaha Kecil dan Menengah Kementerian Koperasi dan UKM, Hanung Harimba Rachman, Rabu (19/5/2021).
Hanung melihat, kombinasi bisnis yang terbentuk dalam GoTo Group merupakan tuntutan pasar dan tantangan persaiangan yang bakal semakin ketat.
Namun, langkah tersebut dinilainya justru bakal menguntungkan pelaku usaha kecil, karena proses digitalisasi menjadi semakin cepat dan memperluas pasar bagi pelaku usaha UMKM lebih mudah dilakukan.
“Konsolidasi ini memungkinkan ada sharing data di dalam grup tersebut dan ini dapat memudahkan mereka jika mau membuat profiling UMKM dan membuat rating. Dengan data yang tersedia itu, mereka dapat memanfaatkannya untuk membantu UMKM meningkatkan kapasitas usahanya seiring meluasnya potensi pasar,” paparnya.
Baca juga: IPO GoTo Dinilai Bakal Tingkatkan Daya Tarik Pasar Modal Indonesia
CEO GoTo Andre Soelistyo mengatakan, kombinasi bisnis antara Gojek dan Tokopedia merupakan fase lanjutan bagi pertumbuhan keduanya.
Dengan mengombinasikan layanan e-commerce, pengiriman barang dan makanan, transportasi serta keuangan, Grup GoTo diyakini dia akan menciptakan platform konsumen digital terbesar di Indonesia, melayani sebagian besar kebutuhan konsumsi rumah tangga.
Hadirnya Grup GoTo, yang memberikan layanan pengiriman cepat dengan jangkauan luas untuk berbagai layanan digital, akan menjadikan pengiriman di hari yang sama untuk layanan e-commerce (same-day-ecommerce delivery) menjadi sebuah standar praktik sehari-hari di Indonesia.
Diketahui, GoTo Group memiliki tiga pilar bisnis utama yaitu layanan on-demand, e-commerce dan jasa keuangan.
Saat ini untuk jasa layanan on-demand Gojek memiliki GoCar, GoRide, GoSend, GoBlueBird, GoBox dengan total mitra Gojek mencapai 2 juta.
Dari bisnis e-commerce, Tokopedia merupakan marketplace terbesar dengan berbagai layanan seperti Mitra Tokopedia (O2O), TokoCabang (warehouse).
Terdapat lebih dari 11 juta mitra usaha Tokopedia sampai 2020.
Sementara pilar ketiga yaitu jasa finansial, GoTo akan didukung oleh layanan GoPay, PayLater, MOKA, Midtrans dan kerja sama dengan lebih dari 20 bank dan institusi keuangan.
Ada lebih dari 100 juta pengguna aktif bulanan yang tercatat dalam ekosistem GoTo.