Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM, BEIJING – Sony akan menaikkan harga untuk konsol game PlayStation 5 dan akan berlaku di beberapa negara saja di mana produk ini dipasarkan.
Mengutip Gizmochina, Sabtu (27/8/2022), beberapa negara yang akan terdampak kenaikan harga PS5 adalah Inggris, Jepang, China, Australia, Kanada, dan Meksiko.
Dalam sebuah pernyataan, Sony mengungkapkan bahwa alasan utama kenaikan harga PS5-nya adalah imbas dari tingginya inflasi global dan tren mata uang yang buruk, yang telah mempengaruhi banyak industri serta konsumen.
Menariknya, kenaikan harga PS5 ini terjadi setelah Microsoft juga menaikkan harga konsol Xbox Series X dan S.
Baca juga: Sony Kerek Harga PS5 di Tengah Tekanan Ekonomi Global
“Kami melihat tingkat inflasi global yang tinggi, serta tren mata uang yang buruk, berdampak pada konsumen dan menciptakan tekanan pada banyak industri.” kata Jim Ryan, Presiden dan CEO Sony Interactive Entertainment (SIE).
Baca juga: Sony Naikkan Harga PS5 untuk Pasar Eropa, Kanada, Meksiko, Asia, dan Australia
“Berdasarkan kondisi ekonomi yang menantang ini, Sony Interactive Entertainment telah membuat keputusan sulit untuk menaikkan harga eceran yang direkomendasikan (RRP) untuk PlayStation 5 di pasar tertentu di Eropa, Timur Tengah, dan Afrika (EMEA), Asia-Pasifik (APAC), Amerika Latin (LATAM), serta Kanada. Tidak akan ada kenaikan harga di Amerika Serikat.” tambahnya.