Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo

TRIBUNNEWS.COM, CALIFORNIA – YouTube dikabarkan sedang menguji coba cara baru untuk mempromosikan konten dan saluran terpilih tanpa melalui Pengelola Iklan Google.

Perusahaan itu mengatakan bahwa pihaknya tengah menguji tab "Promosi" baru di YouTube Studio, yang akan mempermudah pembelian iklan bagi pembuat konten.

Dikutip dari Techcrunch, Kamis (1/9/2022) tab baru tersebut sedang diuji dengan sejumlah pembuat konten di desktop.

Baca juga: YouTube Luncurkan Halaman Khusus Podcast Bagi Pengguna di Amerika

“Kami mendengar bahwa pembuat konten menginginkan lebih banyak alat untuk membantu mengembangkan saluran mereka dan menjangkau pemirsa yang lebih luas, jadi kami menguji alur kerja menyeluruh yang lebih sederhana di Studio daripada melalui Google Ads,” kata perusahaan itu.

"Jika Anda berada dalam eksperimen ini, Anda akan melihat tab 'Promosi' baru di halaman Konten Studio," imbuhnya.

Penambahan fitur baru memudahkan pembuat konten menjalankan promosi dengan cepat dan juga memberikan cara untuk meningkatkan kehadiran mereka di platform.

Selain itu, menghadirkan fitur baru tersebut juga merupakan cara bagi YouTube untuk menghasilkan lebih banyak pendapatan iklan.

Seperti halnya fitur pengujian lainnya, tidak diketahui kapan atau apakah YouTube berencana untuk meluncurkan tab promosi secara lebih luas.

Baca juga: YouTube Hapus Video yang Gunakan Anak-Anak dalam Uji Coba FSD Tesla

Di sisi lain, YouTube juga akan memberi pembuat konten kemampuan untuk melihat metrik di aplikasi utama, membuatnya sejalan dengan aplikasi YouTube Studio.

Sebelum perubahan ini, kreator hanya dapat melihat metrik tentang video, Shorts, dan live stream dari aplikasi Studio.

Sementara itu, YouTube mengatakan bahwa tujuan dari ditambahkannya fitur baru tersebut adalah untuk membantu pembuat konten memahami bagaimana kinerja satu jenis konten dibandingkan yang lain di saluran mereka.

Platform ini juga meluncurkan cara baru untuk mengelola streaming langsung. Kreator kini memiliki kemampuan untuk menjadwalkan, mengelola, dan mengedit live stream dan mobile stream mendatang di Ruang Live Control dan YouTube Studio.

Baca juga: Televisi Vs Youtube, Benarkah Televisi Akan Mati ?

Hingga saat ini, pembuat konten hanya memiliki kemampuan untuk memoderasi obrolan langsung di aplikasi seluler YouTube.

YouTube juga menambahkan bahwa perubahan tersebut akan berlaku untuk semua pembuat konten yang memenuhi syarat.